Solopos.com, SOLO—Persik Kediri diprediksi tampil spartan untuk menyenangkan hati Persikmania saat menghadapi Borneo FC Samarinda pada pekan keempat Liga 1 2022/2023 di Stadion Brawijaya, Kediri, Jumat (12/8) sore.
Pada laga kandang petama di pekan kedua, Persik hanya bisa berbagi satu poin dengan Bhayangkara FC setelah bermain imbang 1-1.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pertandingan kandang ini menjadi momen yang paling pas bagi Persik untuk meraih kemenangan perdana. Sebab, pada dua laga lainnya yang berlangsung di kandang lawan, Persik justru dua kali pulang dengan kekalahan, masing-masing kalah 0-2 dari Persita Tangerang dan 0-1 dari Madura United FC.
Baca Juga: Robert Alberts Mundur dari Persib Bandung setelah Didemo Bobotoh
Gelandang Persik Kediri M Taufiq menyampaikan tekad dari para pemain untuk bisa mengais tiga poin perdana. Torehan tersebut dianggapnya penting untuk memutus tren negatif di kandang sendiri.
“Karena kami bermain di rumah kami sendiri, maka kami akan bekerja keras untuk mendapatkan kemenangan. Kami sudah melupakan laga sebelumnya dan sekarang fokus, konsentrasi, dan kerja keras selama 90 menit,” katanya seperti dikutip dari laman resmi PT Liga Indonesia Baru, Jumat (12/8/2022).
Harapan tersebut diprediksi tidak mudah diraih Persik Kediri karena Borneo FC kini bertengger di peringkat ke-4 klasemen sementara dengan 6 poin.
Baca Juga: Persib Bandung Tak Pernah Menang, Robert Alberts Mengundurkan Diri
Meski demikian Borneo FC punya tren buruk saat bermain tandang. Buktinya pada pekan ke-2 saat bertemu PS Barito Putera, skuat besutan Milomir Seslija itu justru dihajar 1-3.
M Taufiq menjelaskan persiapan tim menjadi yang paling penting untuk bisa menuntaskan laga dengan hasil positif. Apalagi dalam dua laga terakhir, Persik menunjukkan peningkatan permainan meski belum bisa meraih kemenangan.
“Secara keseluruhan persiapan kami sudah sangat siap untuk menghadapi Borneo FC. Kami respek terhadap Borneo FC karena mereka adalah tim bagus. Pertandingan nanti pasti tidak mudah, jadi kami tidak boleh meremehkan,” tandasnya.
Baca Juga: Hadapi Barito Putera, Seto Berharap Mental PSS Sleman di Level Terbaik
Jago Kandang
Sementara itu Borneo FC memprediksi laga melawan Persik Kediri tidak akan mudah. Namun mereka bertekad menghapus status jago kandang. “Tak ada laga yang mudah, bagi kami semua pertandingan adalah final,” ucap Milomir Seslija, arsitek Borneo FC terkait pertandingan sore ini seperti dikutip dari situs resmi Borneo FC.
Ia pun tak ingin menjadikan posisi klasemen sebagai acuan. Menurutnya kekalahan kontra Barito Putera dialami justru seusai timnya dalam kepercayaan diri tinggi, setelah mengempaskan Arema FC. Tapi kemenangan justru berada di kubu Barito Putera yang sebelumnya dipermak habis-habisan 0-8 oleh Madura United.
“Kalau ingin juara, kami harus siapkan yang terbaik. Kita tak bisa membedakan tim besar atau kecil. Yang jelas Persik memiliki pemain-pemain yang berkualitas. Dalam sepak bola semua sama,” urai Milo.
Baca Juga: Teror Petasan di Hotel PSS Sleman, Manajemen: Terima Kasih Arema FC
Secara khusus Milo mewaspadai kebangkitan Macan Putih yang diprediksi akan melakukan serangan balik berbahaya ke Borneo FC. Namun ia sudah mempersiapkan timnya untuk menghadapi duel hari ini.
“Kami akan menghadapi tim yang agresif. Mungkin mereka akan berusaha mencetak gol cepat, tap kami juga akan berjuang mencuri gol lebih awal. Saya harap pertandingan akan berjalan fair play dan semua bisa menikmati permainan kami,” imbuhnya lagi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
