Solopos.com, LIVERPOOL—Tarian robot ala Daniel Sturridge kembali terlihat ketika Liverpool melumat Stoke City dengan skor 5-3 di Stadion Britannia, akhir pekan lalu. Ya, Sturridge akhirnya comeback membukukan gol setelah absen sekitar enam pekan karena cedera engkel.
Bomber Liverpool menyumbang gol penutup timnya di markas Stoke. Ia juga menjadi pendonor assist atas terciptanya gol Luis Suarez. Total, Sturridge telah menggelontorkan 12 gol di berbagai kompetisi musim ini.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Tarian itu pun bisa kembali diperagakan sang bomber asal Inggris tersebut apabila bisa membobol gawang Aston Villa di Stadion Anfield, Liverpool, Minggu (19/1) dini hari WIB. Duet Suarez and Sturridge (SAS) yang sempat melejit sepertinya bakal kembali menggema di sisa Liga Premier musim ini.
SAS sempat meroket sejak Suarez menyelesaikan larangan 10 laga akibat menggigit lengan bek Chelsea, Branislav Ivanovic. Sturridge dan Suarez disebut-sebut sebagai tandem lini depan paling menakutkan di Benua Biru. Hanya, kerja sama keduanya terancam setelah Sturridge terpaksa absen karena cedera. Tapi ketakutan itu tidak terbukti. Chemistry SAS kembali terlihat ketika Liverpool menghancurkan Stoke.
Manajer Liverpool, Brendan Rodgers, sangat meyakini kemampuan Sturridge menjebol gawang lawan tidak akan hilang meski sempat absen cukup lama. Penyerang berusia 24 tahun tersebut dinilai mengantongi persyaratan untuk menjelma sebagai striker berkelas dunia.
“Secara keseluruhan, dia punya peluang hebat untuk menuntaskan dua tahun ke depan sebagai pelain berkelas dunia,” jelas Rodgers, dilansir Soccerway, Jumat (17/1).
“Dia punya semua persyaratan itu, dia punya setiap kualitas untuk menjadi striker berkelas dunia, sama seperti Luis Suarez,” sambung Rodgers.
Dua Surez dan Sturridge pun diharapkan bisa kembali memukau Anfield ketika melawan Villa. Liverpool membutuhkan tambahan poin untuk menjaga posisi mereka di persaingan sengit papan atas Liga Premier. Bekal yang dikantongi tim berjuluk The Kop sangat gemilang berupa 10 kemenangan dalam 11 laga kandang di berbagai kompetisi musim ini.
Klub asal Merseyside juga mempertontonkan tembok pertahanan kokoh setiap turun di markas kebesarannya tersebut. Buktinya, Martin Skrtel dkk. mencetak rekor hanya dengan kebobolan enam gol dalam laga kandang mereka di Liga Premier musim ini.
Meski demikian, pasukan Brendan Rodgers wajib berhati-hati. Sebab Villa menggenggam rekor solid di Anfield, dengan hanya menderita satu kali kalah dalam empat kunjungan terakhirnya. Pertemuan terakhir kedua tim di markas Liverpool dimenangi Villa dengan skor 3-1 pada Desember 2012.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
