PR Sukun Santuni 10.000 Anak Yatim di Jateng, Dimulai dari Salatiga

Solopos.com, SALATIGA – Meski tengah pandemi Covid-19, Perusahaan Rokok (PR) Sukun tetap berkomitmen melaksanakan santunan pada 10.000 anak yatim di 10 kota di Jawa Tengah. Pemberian santunan dilakukan mulai Senin (19/4/2021) sore dimulai dari Kota Salatiga.

Setelah dari Salatiga, pemberian santunan anak yatim PR Sukun dilakukan di Kabupaten Semarang, Kota Semarang, Demak, Grobogan, Blora, Rembang, Pati, Jepara, dan Kudus. Di masing-masing kabupaten/kota terdapat seribu anak yatim yang mendapat santunan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di kota ini, ada seribu anak yatim yang tersebar dari seluruh kecamatan di Salatiga mendapat santunan. Hanya saja, karena pandemi, hanya beberapa perwakilan anak yatim yang dihadirkan untuk menerima santunan. Secara seremonial di gedung NU Care –LAZISNU, dan LAZISMU setempat.

Corporate Secretary PR Sukun Deka Hendratmanto mengatakan, seribu anak yatim di Kota Salatiga yang mendapatkan santunan tersebut. Terdiri dari 700 anak yatim nonpanti asuhan binaan NU Care-LAZISNU. Kemudian 300 anak yatim nonpanti binaan LAZISMU.

"Ini bentuk syukur kami kepada Allah. Di masa pandemi ini, kami masih diberi kesempatan untuk berbagi, " katanya.

Baca juga: Produk UMKM Salatiga Kini Rambah Minimarket

Pihaknya berharap, bantuan ini bisa sedikit meringankan beban anak yatim dan keluarga di rumah. “Semoga santunan ini bermanfaat bagi para penerimanya,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris PC NU Kota Salatiga Muslich mengungkapkan, rasa terimakasihnya pada PR Sukun yang telah memberikan santunan untuk anak yatim di Kota Salatiga. Pihaknya akan memberikan bantuan tersebut kepada 700 anak yatim binaan NU Care-LAZISNU Kota Salatiga.

"Santunan tersebut akan kami salurkan anak yatim binaan di Kecamatan Tingkir, Kecamatan Argomulyo, Sidorejo, dan Kecamatan Sidomukti. Semoga ke depan lebih PR Sukun selalu jaya," ungkapnya.

Baca juga: Malam Ini, Ada Cak Nun dan Kiai Kanjeng di Pengajian Virtual Sukun

Uang dan Beras

Hal senada juga diungkapkan Ketua LAZISMU Kota Salatiga Marijo. Pihaknya juga mengucapkan banyak terimakasih atas santunan PR Sukun yang telah diberikan beberapa kali hingga berkesan seperti agenda tahunan. Amanah tersebut akan disampaikan kepada anak yatim di Kota Salatiga.

Pihaknya juga bekerja sama dengan takmir-takmir masjid di Kota Salatiga untuk melakukan pendataan jika ada anak yatim di sekitarnya.

"Tentunya yang belum terkover dengan LazisNU agar tidak bertabrakan dan tepat sasaran. Semoga santunan ini menjadi pengikat antara PR Sukun dan anak yatim. Juga menjadikan doa yang baik yang terkabulkan," jelasnya.

Baca juga: Ditemukan Sumber Gas Baru, Api Abadi Mrapen Menyala Lagi

Fani Anggia, 9, salah seorang anak yatim penerima santunan di Kota Salatiga mengaku senang dan berterima kasih atas pemberian santunan tersebut. "Nanti akan saya buat beli baju lebaran," ucap Fani yang tinggal bersama neneknya.

Untuk diketahui, santunan 10.000 anak yatim PR Sukun akan dilaksanakan di sepuluh kota. Masing-masing kota/kabupaten akan diambil seribu anak yatim. Dengan rincian 700 anak yatim binaan NU Care-LAZISNU dan 300 anak yatim nonpanti binaan LAZISMU.

Satu anak penerima santunan akan mendapatkan uang santunan sebesar Rp100.000 dan beras lima kilogram.

Setelah dari Kota Salatiga, Selasa 20 April pemberian santunan dilakukan di Kabupaten Semarang. 21 April di Kota Semarang, 22 April di Kabupaten Demak, 23 April Kabupaten Grobogan. 24 April di Kabupaten Blora, 25 April di Kabupaten Rembang, 26 April di Kabupaten Pati. Lalu 27 April di Kabupaten Jepara dan 28 April di Kabupaten Kudus.