Solopos.com, SOLO — Pemerintah melakukan sejumlah penyesuaian, khususnya di wilayah Jawa-Bali, seiring dengan kondisi penyebaran kasus Covid-19 yang terus melandai, mulai dari dibukanya pusat kebugaran hingga 25 persen dan dibukanya kedatangan internasional di Bali.

PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan penyesuaian tersebut akan diberlakukan di wilayah aglomerasi Jabodetabek, Bandung Raya, Soloraya, Semarang Raya, Yogyakarta, dan Surabaya

Dalam penerapan PPKM Level yang akan diberlakukan selama dua minggu ke depan (4-18 Oktober 2021), pemerintah melakukan berbagai penyesuaian antara lain pembukaan pusat kebugaran (fitness centre) dengan kapasitas maksimal 25 persen dengan pemberlakuan prokes ketat dan screening PeduliLindungi,

 

Karyawan menyemprotkan cairan disinfektan pada alat pusat kebugaran Body & Mind di Padma Health Center, Solo, Selasa (5/10/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

 

Pemerintah melakukan sejumlah penyesuaian, khususnya di wilayah Jawa-Bali, seiring dengan kondisi penyebaran kasus Covid-19 yang terus melandai, mulai dari dibukanya pusat kebugaran hingga 25 persen dan dibukanya kedatangan internasional di Bali. (Solopos/Nicolous Irawan)

 

Dalam penerapan PPKM Level yang akan diberlakukan selama dua minggu ke depan (4-18 Oktober 2021), pemerintah melakukan berbagai penyesuaian antara lain pembukaan pusat kebugaran (fitness centre) dengan kapasitas maksimal 25 persen dengan pemberlakuan prokes ketat dan screening PeduliLindungi, (Solopos/Nicolous Irawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi