SOLOPOS.COM - Ilustrasi pendakian gunung (JIBI/Solopos/Antara/Teresia May)

Solopos.com, KARANGANYAR--Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) juga berdampak pada turunnya jumlah pendaki Gunung Lawu di Karanganyar dari jalur Candi Cetho dan Cemara Kandang.

Hal tersebut ditambah dengan kondisi cuaca saat ini yang cenderung sering hujan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kondisi tersebut diungkapkan oleh Koordinator Lapangan Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar, Sunardi, kepada Espos Sabtu (16/1/2021). Dia mengatakan faktor cuaca yang tidak mendukung dan adanya PPKM di Karanganyar berdampak pada anjloknya jumlah pendaki Gunung Lawu saat ini.

Ekspedisi Mudik 2024

Kasus Covid-19 di Ponpes Colomadu Karanganyar, Diduga Gegara Santri Nggak Jujur

“Iya mengalami penurunan [jumlah pendaki gunung]. Karena cuaca saat ini kan cenderung germis dan berangin. Pengaruh cuaca utamanya, tapi ada juga pengaruh dari luar, seperti PPKM yang ketat. Jadi pendaki memilih untuk mengurungkan niatnya dulu saat ini,” jelas Nardi.

Harus Didampingi

Menurut Nardi, sebelum PPKM, setiap harinya jumlah pendaki Gunung Lawu berada di angka sekitar 25 orang hingga 30 orang. Namun, semenjak diberlakukannya PPKM, sejak Senin (11/1/2021), jumlah pendaki Gunung Lawu hanya sekitar enam orang hingga tujuh orang per harinya.

“Kami cek baru ada total 26 orang yang naik Gunung Lawu. Sebelum PPKM ini, saat akhir pekan ada 100 orang hingga 150 orang yang mendaki. Memang turun jauh jumlahnya,” beber dia.

Nekat, Gelar Hajatan di Sukoharjo akan Dibubarkan

Nardi menjelaskan, selama PPKM, aturan yang berlaku tidak berbeda dengan pembatasan selama wabah Covid-19. Setiap harinya, pihaknya membatasi jumlah pendaki Gunung Lawu sebanyak 350 orang. Waktu diperbolehkannya pendakian dimulai pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB. Sedangkan pendaki pemula harus didampingi oleh pemandu profesional untuk mencegah adanya hal yang tidak diinginkan saat proses pendakian.

Salah satu anggota Anak Gunung Lawu (AGL), Budi Santoso, mengatakan kondisi yang sama terjadi di jalur pendakian Cemara Kandang. Menurutnya, selama diterapkannya PPKM, jumlah pendaki yang melalui Basecamp Cemara Kandang sangat sedikit.

“Hari ini [Sabtu] baru sebanyak 50 orang yang terlihat mendaki Gunung Lawu lewat jalur Cemara Kandang,” terang dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya