SOLOPOS.COM - Siswa kelas IX SMP Negeri 4 Solo antre dengan menjaga jarak saat mencuci tangan sebelum memasuki kelas pada Simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di halaman SMP Negeri 4, Solo, Selasa (13/10/2020). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO -- Simulasi pembelajaran tatap muka atau PTM SMP Kota Solo yang rencananya diadakan mulai Selasa (9/3/2021) ini ditunda. Penundaan ini menyusul perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga 22 Maret.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Solo, Etty Retnowati, mengatakan meskipun ada perpanjangan PPKM, Disdik sebenarnya tetap berencana menggelar simulasi PTM untuk 23 sekolah yang paling siap.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal itu sebagai persiapan pembukaan kembali sekolah sesuai rencana pemerintah pusat yakni mulai Juli nanti. “[Simulasi PTM hari ini] Belum. Permintaan izin kepada Wali Kota dan Satgas Covid-19 masih proses,” ujarnya, Senin (8/3/2021).

Baca Juga: Tiwas Bikin Geger! Dikira Tenggelam, Bocah Sukoharjo Ini Ternyata Lagi Nonton TV Di Rumah

Karenanya, Etty belum dapat memastikan kapan simulasi PTM SMP Solo akan mulai. Sementara itu, vaksinasi Covid-19 untuk kalangan guru dan tenaga kependidikan (tendik) Solo terus bergulir.

Pada Senin (8/3/2021), Disdik Solo mendapatkan jatah vaksin Covid-19 untuk 320 orang. Kemudian, Selasa (9/3/2021) tambah 500 dosis lagi yang akan disuntikkan kepada guru dan tendik lainnya.

Pada akhir pekan atau (13/3/2021), rencananya sebanyak 806 guru dan tendik juga akan divaksin. Kuota vaksin di pendidikan pada 25 Februari 270 dosis, 26 Februari 900 dosis, 6 Maret 19 dosis.

Baca Juga: Sudah Tak Ada Pasien, Puluhan Petugas Bangsal Covid-19 Brotowali II Boyolali Dibebastugaskan

Vaksinasi Dosis Kedua

Kemudian 8 Maret 320 dosis, 9 Maret 500 dosis, dan 13 Maret 806 dosis. "Sehingga total ada 2.815 penerima vaksin,” ujar Sekretaris Disdik, Dwi Ariyatno, Senin.

Ia menambahkan pengulangan vaksin bagi guru dan tendik yang sudah menerima dosis pertama akan dimulai Rabu (10/3/2021) secara bertahap dari yang paling awal divaksin.

Sebelumnya, selain guru dan tendik jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga SMP Solo divaksin Covid-19, guru dan tendik jenjang SMA/SMK mendapatkan giliran mereka, Jumat (26/2/2021).

Baca Juga: 5 Pedagang Pasar Jambangan Karanganyar Meninggal Positif Covid-19

Vaksinasi menyasar 300 orang pada beberapa fasilitas kesehatan (faskes) Solo. Berdasar data yang diperoleh Solopos.com, sebagian besar penerima vaksin Covid-19 tahap awal ini adalah pegawai Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah VII Jateng.

Kemudian guru/tendik SMK, baik negeri maupun swasta. Sedangkan guru/tendik SMA hanya sebagian kecil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya