SOLOPOS.COM - Kondisi pos titik lindung di pos pelayanan (posyan) Alun-alun Klaten, Rabu (5/5/2021). (Solopos-Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN -- Pos pelayanan (Posyan) Alun-alun Klaten dilengkapi pos titik lindung dari tumpukan karung berisi pasir guna mendukung Operasi Ketupat Candi 2021.

Pos titik lindung ini ternyata diperuntukkan bagi anggota Satsabhara yang dipersenjatai lengkap guna mengantisipasi tindakan kriminal oleh orang tak bertangung jawab selama Operasi Ketupat Candi 2021.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Tumpukan karung itu bernama pos titik lindung. Nanti di sana akan berjaga dua anggota dari Satsabhara. Tentunya, anggota yang berjaga di sana bersenjata lengkap," kata Kasatlantas Polres Klaten, AKP Abipraya Guntur Sulastiasto, Selasa (4/5/2021).

Baca juga: 338 Petugas Bersiaga di Prambanan Klaten Mulai Besok, Siap Paksa Pemudik Putar Balik

Ekspedisi Mudik 2024

Abipraya menambahkan sebanyak 114 anggota Satlantas Polres Klaten dikerahkan di seluruh pos yang telah tersedia sepanjang pelarangan mudik berlangsung.

Satlantas Polres Klaten juga akan berpatroli secara mobile guna memantau keberadaan 20-an jalur tikus hingga jalan masuk kampung di perbatasan Jateng-DIY.

"Mulai Kamis (6/5/2021), seluruh pemudik akan diminta putar balik," katanya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, aparat kepolisian sudah mendirikan tiga pospam dan satu posyan guna mendukung kelancaran Operasi Ketupat Candi 2021.

Baca juga: Mobil Travel Gelap Dihentikan di Prambanan Klaten, Penumpangnya Disuruh Turun

Selain turut serta menegakkan kewajiban menaati protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19, aparat keamanan juga berkonsentrasi menghalau pemudik dari luar daerah, Kamis-Senin (6-17/5/2021).

Tiga pospam yang telah didirikan, masing-masing berada di Jatinom untuk memantau pemudik yang masuk Klaten dari Boyolali, Delanggu untuk memantau pemudik masuk Klaten dari Sukoharjo dan Solo, serta Prambanan untuk memantau pemudik masuk Klaten dari Jogja.

Operasi Ketupat Candi 2021

Di samping itu, terdapat satu posyan di Alun-alun Klaten. Posyan dilengkapi dengan tenaga kesehatan dan fasilitas lain dalam menunjang pelayanan ke seluruh elemen masyarakat. Posyan pun juga dilengkapi satu pos titik lindung.

Kapolres Klaten, AKBP Edy Suranta Sitepu, mengatakan total aparat keamanan yang diterjunkan selama Operasi Ketupat Candi 2021 mencapai 583 orang.

Baca juga: Razia Prokes, Tim Gabungan Pergoki 2 ASN Klaten Berbelanja Saat Jam Kerja

Jumlah itu terdiri dari anggota Polres Klaten, Kodim 0723/Klaten, Brimob Jateng, Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub) Klaten, dan lainnya. Seluruh aparat keamanan juga sudah mengikuti apel apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi 2021 di Mapolres Klaten, Rabu (5/5/2021).

"Tak ada toleransi bagi pemudik begitu larangan mudik diberlakukan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya