SOLOPOS.COM - Ilustrais Pulau Bali. (Istimewa)

Solopos.com, BADUNG – Meski Bali tengah melakukan PPKM Darurat, seorang warga negara asing (WNA) asal Rusia diduga berkeliaran dalam kondisi positif Covid-19 di pulau tersebut. Perempuan bernama Anzhelika, 33, tersebut dikabarkan terpapar Covid-19 setelah melakukan swab test polymerase chain reaction (PCR).

“Benar [ada WNA Rusia berkeliaran dalam kondisi positif Covid-19]. Informasi dari teman kita Camat Kuta Utara,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Badung, I Gusti Ngurah Jaya Saputra, Kamis (8/7/2021).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Disampaikan [bahwa] kemarin dia dites [swab PCR] katanya dia mau berangkat, setelah dites ternyata dia positif. Akhirnya dia keluyuran. Mungkin karena kesal atau gimana, keluyuran dia dari kemarin,” imbuhnya.

Baca Juga: Sering Nyabu Bareng Suami, Begini Kronologi Penangkapan Nia Ramadhani

Menurut Ngurah Jaya, tim dari Dinas Kesehatan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), termasuk Imigrasi, sedang mengejar perempuan tersebut ke wilayah Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung.

“Sekarang tim dari kesehatan, Satpol PP, termasuk Imigrasi sedang menuju ke Canggu, sedang OTW [on the way] ke sana untuk mengkarantina dia,” jelasnya.

Menurutnya, perempuan Rusia tersebut diketahui positif Covid-19 pada Rabu (7/7/2021). Ia melakukan swab test PCR diduga untuk kepentingan perjalanan pulang ke negaranya di Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri Universitas Udayana (RSPTN Unud).

Baca Juga: Penyesuaian Sektor Kritikal dan Esensial yang Boleh WFO saat PPKM Darurat, Ini Perinciannya

Ditangkap

“Dia kan kemarin mau pulang, swab dulu [dan] hasilnya positif. Mungkin dia tahu enggak bisa terbang, mungkin. Kabur dia, takutnya dia kan menyebar ke yang lain,” kata Ngurah Jaya.

Saat ini, tim turun mencari keberadaan warga Rusia tersebut. Setelah ia ditangkap, nantinya ditanya sudah pergi ke mana saja guna kepentingan tracing contact terhadap yang bersangkutan.

Selain itu, WNA tersebut bakal diminta menjalani isolasi, baik secara mandiri maupun berbayar. “Tim lagi bergerak, semoga ketangkap. Kalau ketemu nanti dikarantina. Kita kan ada karantina berbayar, bisa dipilih,” terangnya.

Baca Juga: Fadli Zon Sarankan Jokowi Kibarkan Bendera Putih

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kabupaten Badung, I Gusti Agung Ketut Suryanegara, mengatakan tim sudah menemukan WNA tersebut. Ia ditemukan di wilayah Desa Canggu.

“Sudah ditangani, sudah ketemu. Sekarang sudah dibawa dan sudah menunggu ambulans untuk diangkut. Di Canggu dia nginap. Sudah ditungguin sama pecalang mau diangkut hotel karantina,” jelasnya.

Suryanegara mengaku belum mengetahui alasan WNA tersebut berkeliaran dan tidak menjalani isolasi. Pihaknya baru mengetahui perihal tersebut saat diminta bantuan menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung untuk kepentingan ambulans.

Baca Juga: Sukses Datangkan Sergio Ramos, PSG Terus Dekati Lionel Messi

“Itu yang saya tidak tahu [kenapa dia tidak melakukan karantina]. Saya dimintakan tolong hubungi BPBD untuk dibawa ke hotel karantina. Sudah saya hubungi Dinas Kesehatan, [sekarang] sudah mau diangkut. Masih nunggu ambulans,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya