Solopos.com, JAKARTA — Polri mempertimbangkan memperpanjang rekayasa lalu lintas satu arah (one way) arus balik Lebaran 2022 hingga Minggu (8/5/2022) jika terjadi kepadatan kendaraan di jalur mudik.
Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengatakan rekayasa lalu lintas bersifat situasional sehingga tak dapat dipastikan kapan berakhirnya.
Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya
“Saya perlu ingatkan dan perlu sampaikan, khususnya kepada masyarakat yang mungkin terkena dampak dari penerapan one way ini. Mohon sekali lagi pengertiannya. Kita akan bersama-sama di jalan raya, manfaatkan jalur-jalur yang ada,” kata Firman dilansir dari laman resmi Korlantas Polri, Sabtu (7/5/2022).
Firman menyebut pelaksanaan one way dalam rangka arus balik 2022 bisa saja sampai 24 jam nonstop.
Baca Juga: Jalur Alternatif Utara Boyolali Juga Padat Arus Balik
Bahkan bisa saja one way yang saat ini berlangsung diterapkan hingga lusa atau Minggu, (8/5/2022).
“Jadi tidak usah menggantungkan atau menunggu di pintu-pintu tol yang sementara sedang kami gunakan untuk penerapan one way. Bisa saja pelaksanaan one way ini kami laksanakan terus 24 jam sampai hari Minggu,” ungkap Firman.
Perwira tinggi Polri itu kembali mengimbau agar masyarakat tidak nekat masuk ruas tol yang sudah jelas-jelas sedang diberlakukan one way arus balik Lebaran 2022.
Baca Juga: Ini Jalur Alternatif Arus Balik di Kulonprogo, Hindari Macet
Hal itu, sambung Firman, juga dapat memperparah kepadatan kendaraan arus balik.
“Jadi kami perlu informasikan supaya masyarakat jangan menunggu di depan pintu tol. Di sana tidak ada kepastian. Yang pasti, kita harus tetap menghadapi dinamika ini,” tutur Firman.
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “One Way Arus Balik Bisa Diperpanjang Sampai Besok, Ini Pemicunya“
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
