SOLOPOS.COM - PLN melaksanakan Apel Siaga Natal dan Tahun Baru (Nataru). (Istimewa)

Solopos.com, SEMARANG — Sebagai wujud kesiapan PLN untuk mengamankan pasokan listrik ke pelanggan, PLN melaksanakan Apel Siaga Natal dan Tahun Baru (Nataru). Dalam apel itu dilakukan inspeksi pasukan dan peralatan untuk mengamankan pasokan listrik selama Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta, Irwansyah Putra, menyatakan untuk menjaga keandalan pasokan listrik selama Siaga Nataru, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jateng & DIY menyiapkan petugas pelayanan teknik sebanyak 3.538 personel, petugas PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) sebanyak 110 personel, serta kendaraan roda 4 sebanyak 385 unit.

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

“PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DIY melayani 12.422.368 pelanggan. Daya mampu pasokan kelistrikan sekarang sebesar 6.344 MV dengan perkiraan beban puncak sebesar 4.664 MW dan cadangan daya 1.679 MW. Prioritas pengamanan kelistrikan selama Nataru akan dilakukan pada beberapa titik lokasi penting untuk memastikan masyarakat dapat beribadah dan beraktivitas dengan nyaman. Selain kesiagaan personel dan kendaraan juga disiapkan mobile trafo sebanyak 119 unit, yang akan stand by di seluruh wilayah Jawa Tengah dan DIY sebagai antisipasi kondisi darurat,” tambah dia dikutip Rabu (15/12/2021).

Baca juga: PLN Solo: Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum Bakal Terus Ditambah

Lebih lanjut Irwansyah menjelaskan prioritas pengamanan dilakukan untuk tempat ibadah seperti gereja, tempat pelayanan publik meliputi stasiun, terminal, bandara, kantor pemerintahan yang terkait dengan pelayanan publik.

Komitmen Budaya K3

Irwansyah mengatakan dalam setiap kegiatan pengamanan yang dilakukan oleh petugas PLN, hendaknya senantiasa melaksanakan komitmen budaya K3, karena tidak ada yang lebih penting dari jiwa manusia.

“Untuk mendukung pengamanan keandalan pasokan tenaga listrik, maka peralatan kerja dan Alat Pelindung Diri harus selalu dalam kondisi yang baik dan siap digunakan. Demikian juga petugas harus mematuhi Standard Operational Procedure (SOP) yang sudah ditetapkan,” imbuhnya.

Baca juga: Dorong Transformasi, Ini Strategi Darmawan Prasodjo Nakhodai PLN

Dalam kesempatan ini Irwansyah juga mengimbau masyarakat untuk waspada dalam menghadapi musim penghujan. Kondisi cuaca belakangan ini sangat rentan menyebabkan adanya gangguan listrik.

Ia berharap masyarakat juga ikut bekerja sama dengan pihaknya untuk melaporkan apabila terjadi gangguan listrik ataupun yang berpotensi menimbulkan gangguan dengan menghubungi Contact Center PLN 123 atau PLN Mobile.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya