BOYOLALI--Tim Penggerak PKK Kecamatan Boyolali menjadi juara I dalam lomba merangkai bunga dan membuat jamu tradisional yang diadakan TP PKK Kabupaten Boyolali di Pendapa Kantor Bupati Boyolali, Selasa (11/6/2013).
Sedangkan juara II dan juara III masing-masing diraih TP PKK Kecamatan Sawit dan TP PKK Kecamatan Mojosongo.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Juri lomba, Anik Sulistyowati, mengemukakan kegiatan ini salah satunya dimaksudkan masyarakat lebih mengenal dan mampu memanfaatkan tanaman obat yang ada di lingkungan sekitar.
“Cukup banyak jenis tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai obat-obatan tradisional. Sayangnya, pengenalan tanaman obat ini masih kurang, sehingga potensi tanaman obat masih belum tergarap optimal,” katanya kepada wartawan, Selasa.
Dia mencontohkan, tanaman lidah buaya salah satunya dapat dimanfaatkan untuk mengobati luka bakar semisal terkena minyak goreng panas. Selain itu banyak luka-luka yang diakibatkan kecelakaan ringan, menurut dia cukup diobati dengan tanaman obat hasilnya akan memadai.
Melalui lomba ini diharapkan dapat mengingatkan dan memasyarakatkan kembali obat tradisional yang ada di lngkungan sekitar, yang dapat dibuat atau diracik dari tanaman obat. Selain itu dengan penyelenggaraan lomba ini, diharapkan bisa menggairahkan kembali pembuatan jamu sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan keluarga.
Sedangkan peserta lomba dari kalangan Tim Penggerak PKK, dimaksudkan bahwa mereka merupakan ujung tombak penggerak di masyarakat. Sedangkan penilaian lomba menurut Anik, meliputi dari penampilan, rasa, resep pembuatan, serta kombinasi dan variasi.
Juara I dalam lomba itu, lanjut dia, akan mewakili Boyolali pada lomba yang sama di tingkat Provinsi Jateng November 2013. Pelaksanaan lomba tingkat provinsi akan diselenggarakan di Semarang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
