SOLOPOS.COM - Baju kotak-kotak Jokowi-Ahok (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, JAKARTA — Jamuan makan siang di rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memancing spekulasi soal pencapresan Jokowi di 2014. Jika dicapreskan, Jokowi harus mundur dari Gubernur DKI Jakarta dan digantikan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Nah, siapa kandidat kuat pengganti Ahok?

“Jika Jokowi nyapres kan harus mundur, artinya Ahok naik, nah DPRD akan memilih penggantinya kan,” kata Guru Besar Psikologi Politik Universitas Indonesia Hamdi Muluk, Senin (9/12/2013).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebenarnya dalam jamuan makan siang bersama Mega Minggu (8/12/2013) itu, ada tiga tokoh yang dianggap berpotensi menggantikan Jokowi. Mereka adalah pegiat antikorupsi, Teten Masduki; anggota Komisi IX DPR, Rieke Diah Pitaloka; dan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Komaruddin Hidayat. “Ketiganya ini mungkin orang yang disiapkan PDIP,” kata Hamdi.

Lalu siapa yang paling pas menggantikan Ahok yang dikenal keras? “Ahok dan Jokowi itu kan sebenarnya sama, hanya bahasa verbalnya berbeda. Jokowi itu kalau sudah A ya harus A. Penggantinya pun saya kira Ahok enggak banyak menuntut, asalkan satu concern, berani mengambil keputusan, saya kira cocok,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya