Solopos.com, SOLO — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Solo meneguhkan sikap mengusung wali kota Solo incumbent F.X. Hadi Rudyatmo dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Solo 2015 mendatang sebagai calon tunggal. Penegasan itu dikemukakan Sekretaris DPC PDIP Solo Teguh Prakosa, Jumat (26/9/2014).
Menurutnya, PDIP konsisten. Bahkan meskipun ada anggapan bahwa hanya partai besar yang diuntungkan dan ada partai yang tidak diuntungkan dengan penetapan UU Pilkada yang tak lagi mengakomodasi pemilihan langsung oleh rakyat. Bagi Teguh, PDIP tidak bicara soal untung dan rugi dalam menjalankan konstitusi yang disahkan DPR.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
“Kami masih menunggu instruksi dari DPP karena pascapengesahan RUU itu pasti akan ada surat dari DPP. Sementara, PDIP belum bersikap sebelum ada surat dari DPP. Kami tetap berjalan seperti biasa. Konsolidasi PAC juga berjalan sesuai jadwal yang ditentukan. Selama dua bulan ke depan pasti ada perubahan di pusat karena pasti ada pihak-pihak yang menempuh jalur hukum ke Mahkamah Konstitusi (MK),” terang Teguh.
Sebelumnya, sebagaimana diberitakan Solopos.com, Partai Amanat Nasional (PAN) Solo dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Solo merapatkan barisan untuk memperkuat koalisi merah putih untuk menghadapi Pilkada Solo 2015 mendatang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
