SOLOPOS.COM - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (Youtube)

Pilkada Jakarta, Bareskrim Polri sudah menerima laporan dugaan penistaan agama oleh Ahok dan mulai menyelidikinya.

Solopos.com, JAKARTA : Kabareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto memastikan penyidik tengah memproses laporan dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ari menegaskan Bareskrim tidak menolak laporan itu. “Itu salah paham [soal penolakan laporan]. Yang jelas sudah diterima pukul 19.00 WIB [Kamis 6 Oktober 2016 malam],” kata Ari di Jakarta, Sabtu (8/10/2016).

Ari mengatakan laporan tersebut tengah diproses oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri. “Kami sudah mulai proses. Memang betul ada anggota yang bukan kompetensinya di situ [saat menerima laporan] salah menjawab. Tapi itu tidak perlu diperpanjang. Yang jelas sekarang sudah kami terima laporannya untuk kami tindaklanjuti dengan penyelidikan pemeriksaan,” jelas dia. Baca juga: Ahok Dipolisikan Terkait Surat Al Maidah 51, Nusron: Ada yang Memanipulasi!

Di sisi lain, pemimpin Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Nasrullah, mengatakan saat ini tengah mengantisipasi adanya kampanye hitam (black campaign) menjelang masa kampanye calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.

Ia menanggapi adanya isu miring yang menerpa Ahok soal penistaan agama yang menjadi polemik di berbagai kalangan. Masalah tersebut ia serahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian.

“Pendekatan sudah kami lakukan kalau ada penistaan agama seperti kemarin didorong ke kepolisian setempat,” ujar dia di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu.

Untuk mengantisipasi adanya black campaign menjelang masa kampanye, Nasrullah pun menggandeng Kementerian Kominfo untuk bekerja mengawasi adanya pelanggaran-pelanggaran isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) di media sosial.

“Bawaslu tidak boleh bekerja sendiri, Kominfo juga harus mengusut, otoritas [media] dia yang seperti itu,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya