SOLOPOS.COM - Warga berjabat tangan dengan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, seusai Salat Idulfitri di Tawangmangu, Karanganyar, Minggu (25/6/2017). (Ponco Suseno/JIBI/Solopos)

Pilkada 2018, Ganjar Pranowo siap maju dalam pilkada 2018.

Solopos.com, KARANGANYAR – Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, percaya diri menatap pemilihan kepala daerah (pilkada) di Jateng tahun 2018.

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Ganjar yang merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengaku siap bertarung di Pilgub Jateng tahun depan sepanjang memperoleh restu dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP atau Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarno Putri.

Hal itu diungkapkan Ganjar Pranowo, saat ditemui wartawan seusai menjalankan Salat Id di Tawangmangu, Karanganyar, Minggu (25/6/2017). Sebagai kader partai, Ganjar selalu siap jika diminta untuk maju sebagai calon gubernur di pilkada Jateng 2018.

“Kalau kesiapan, saya sangat siap. Bahkan dari dahulu, sejak saya dilantik [selaku gubernur], saya selalu siap,” kata Ganjar Pranowo.

Disinggung tentang hasil lembaga survei yang menyebutkan elektabilitasnya tertinggi di Jateng, Ganjar Pranowo mengaku tak tahu-menahu hasil tersebut. Terlepas dari hasil survei itu, Ganjar mengaku tetap pede menghadapi pilkada Jateng.

“Saya tidak tahu itu. Saya siap, tapi di PDIP itu kan memiliki tradisi tersendiri. Semuanya tergantung ketum. Apa pun yang menjadi keputusan ketum, itulah yang akan dilaksanakan,” kata dia.

Wakil Ketua DPD PDIP Jateng, Paryono, mengatakan partainya belum memulai tahapan penjaringan dan penyaringan calon gubernur. Hal itu mulai dibicarakan pascaLebaran.

“Jadwalnya sekitar satu pekan setelah Lebaran [rencana penjaringan dan penyaringan secara resmi]. Pilkada ini kan serentak. Hasil pilkada di Jateng bakal memengaruhi pula di pilkada tingkat kabupaten/kota. Makanya, pembahasan itu bisa dilakukan bareng-bareng,” katanya.

Berdasarkan data yang dihimpun, hasil survei di Populi Center menyebutkan elektabilitas Ganjar Pranowo di pilkada Jateng mencapai 51,6 persen. Angka itu mengungguli mantan Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo; Bupati Kudus, Musthofa; Bupati Tegal, Enthus Susmono; Ketua DPW PKB Jateng, Yusuf Khudori; mantan menteri di kabinet kerja, Sudirman Said dan Marwan Jafar; dan beberapa tokoh lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya