SOLOPOS.COM - F.X. Hadi Rudyatmo alias Rudy (Dok/JIBI/Solopos)

Pilgub Jateng 2018, Rudy khawatir setelah nama Ganjar Pranowo kembali disebut dalam sidang kasus korupsi e-KTP.

Solopos.com, SOLO — Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Solo F.X. Hadi Rudyatmo khawatir kasus korupsi Kartu Tanda Penduduk Elektroni (e-KTP) jadi bahan black campaign untuk membunuh karakter Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dalam kesaksian mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, di persidangan kasus proyek e-KTP dengan terdakwa Andi Agustinus alias Andi Narogong di Pengadilan Tipikior pada Senin (20/11/2017), nama Ganjar Pranowo kembali disebut menerima uang untuk kelancaran proyek tersebut.

Wali Kota Solo ini pun mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperjelas status Ganjar Pranowo dalam kasus dugaan korupsi e-KTP. “Saya minta KPK untuk membuktikan, apakah Ganjar Pranowo terlibat atau tidak dalam korupsi proyek e-KTP. Ini sekalian biar jelas,” kata Rudy sapaan akrabnya ketika dijumpai wartawan, Selasa (21/11/2017). (Baca: Disebut Minta “Tambah”, Ganjar Pranowo Sebut Nazaruddin Ngarang)

Rudy mengaku khawatir penyebutan nama Ganjar Pranowo akan menjadi komoditas politik untuk black campaign. Seperti diketahui, Ganjar Pranowo masuk bursa penjaringan calon gubernur (cagub) dari partai berlambang banteng moncong putih ini.

Rudy pun memberi dukungan bagi petahana tersebut. Dengan terseretnya nama Ganjar, Rudy mendorong KPK bergerak cepat menyelesaikan kasus tersebut.

“Kalau memang Ganjar bersalah segera dieksekusi, jangan digantung begitu. Kayak Setnov [Setya Novanto] langsung eksekusi, jangan disebat-sebut saja. KPK tolong pastikan betul,” pintanya. (Baca: Ganjar Pranowo Klaim Tak Ditanya soal Aliran Dana)

Secara pribadi, Rudy memberikan dukungan penuh bagi petahana Ganjar Pranowo dan Heru Sudjatmoko sebagai cagub Jawa Tengah pada Pilgub Juni 2018. Rudy secara terang-terangan siap mendukung incumbent maju kembali di Pilgub.

Rudy menilai kinerja pertahana selama ini dinilai baik dan layak diusung kembali sebagai cagub dari PDIP. Meski demikian, keputusan penetapan cagub PDIP ada di tangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Hingga saat ini DPP PDIP belum memutuskan calon yang akan diusung untuk Pilgub Jateng.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya