Harianjogja.com, JAKARTA — Vietnam akan menjadi lawan tangguh Indonesia di babak penyisihan grup A Piala AFF 2014. Dari dua kontestan di grup A, pelatih Indonesia, Alfred Riedl memang sangat mewaspadai Vietnman; tim yang pernah diasuhnya sekaligus menjadi tuan rumah turnamen ini.
Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas
Pelatih berkebangsaan Austria itu diketahui sudah dua kali memata-matai Vietnam. Pertama ketika tim asuhan Toshiya Miura itu memetik kemenangan 3-1 atas Hongkong, September lalu. Dan akhir pekan lalu, ketika Riedl memantau permainan Vietnam ketika dikalahkan Palestina 1-3.
Dari hasil pengamatan Riedl, Firman Utina dan kawan-kawan masih lambat dari Vietnam. Titik kelemahan ini yang mesti diperbaiki timnya 2 pekan sebelum tampil di turnamen sesungguhnya.
“Saya sempat menyaksikan pertandingan Vietnam melawan Palestina. Vietnam bermain lebih cepat,” kata Riedl, seperti dilansir dari Liputan6.com, Rabu (12/11/2014).
Riedl juga mengeluhkan minimnya persiapan tim asuhannya jelang turnamen ini. Menurut Riedl, sulit mengumpulkan pemain yang dipanggil karena harus memperkuat klub masing-masing.
“Berbeda dengan Vietnam, jelas persiapan mereka lebih matang sejak dua bulan lalu,” ujar pelatih asal Austria itu.
“Banyak pemain yang memainkan umpan panjang, tapi mereka selalu salah (tidak tepat sasaran). Padahal, kami terus melatih beragam jenis passing dalam latihan,” sambung Riedl.
Meski demikian, Riedl tetap melihat kemenangan 4-0 atas Timor Leste tetap memberikan nilai positif jelang Piala AFF 2014. “Ada beberapa hal positif, 2 gol dari sayap kanan, umpan Zulkifli Syukur dan Evan Dimas yang mencetak gol. Begitu juga Zulham Zamrun.”
Pelatih 65 tahun itu turut memberikan pujian pada barisan pertahanan tim yang mampu tidak kebobolan sepanjang 2×45 menit.
“Hal bagus lainnya, kami mampu melakukan cleansheet, pertahanan lumayan bagus. Kekurangannya, saya ingin melihat kami main lebih cepat dalam transisi dan mengambik keputusan.”
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
