Solopos.com,WONOGIRI–Tes Seleksi Kompetensi Dasar atau SKD Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau P3K Kabupaten Wonogiri segera dilaksanakan. Peserta tidak wajib divaksin Covid-19.
Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Aparatur, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Wonogiri, Wahyudi, mengatakan lokasi tes SKD CPNS dan P3K Wonogiri tersebar di 19 lokasi. Hal itu dilakukan guna mengurangi mobilitas peserta di tengah pandemi Covid-19.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
“Lokasi tes di luar Jawa banyak. Berarti dari sana ada pendaftarnya. Mereka bisa memilih lokasi, sehingga tes dilakukan di tempat terdekatnya. Dengan sistem itu tidak memengaruhi proses tes, ada surat pendelegasian,” kata dia kepada Solopos.com, Sabtu (4/9/2021).
Baca Juga: Jelang Penutupan Dam Colo, Petani Kesal Air WGM Wonogiri Malah Dibuang
Wahyudi mengatakan, jumlah peserta yang akan mengikuti tes SKD sebanyak 4.636 orang. Perinciannya, sebanyak 4.456 formasi CPNS dan 180 formasi P3K non guru. Sementara itu, untuk formasi P3K guru menjadi wewenang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Ia menuturkan, lokasi tes mandiri yang diselenggarakan Pemkab Wonogiri bertempat di Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) di Kabupaten Karanganyar. Sedangkan 18 lokasi lainnya tersebar di BKN pusat, Kantor Regional BKN dan UPT BKN.
Kantor Regional (Kanreg) BKN yang dijadikan lokasi tes yakni Kanreg II BKN Surabaya, Kanreg III Bandung, Kanreg IX Papua, Kanreg V BKN Jakarta, Kanreg VI BKN Medan, Kanreg VII BKN Pelembang, Kanreg VIII BKN Banjarmasin, Kanreg X BKN Denpasar, Kantor IV BKN Makassar dan Kanreg I BKN Yogyakarta.
Baca Juga: Hai Mahasiswa Wonogiri! Pendaftaran Program Beasiswa dari Pemkab Segera Dibuka Lho
Menghindari Kerumunan
Sedangkan kantor UPT BKN yang digunakan untuk tes yakni UPT BKN Batam, UPT BKN Bengkulu, UPT BKN Jambi, UPT BKN Lampung, UPT BKN Palangkaraya, UPT BKN Pontianak, UPT BKN Serang.
Wahyudi mengatakan, lokasi tes CPNS dan P3K yang pesertanya banyak di LPPKS Karanganyar. Ada 2.279 peserta CPNS dan 129 peserta P3K yang akan melangsungkan tes di sana. Adapun pelaksanaan tes bagi CPNS dimulai 14-20 September 2021. Sedangkan P3K pada 22 September 2021.
Setiap hari, kata dia, ada empat sesi tes SKD. Setiap sesi diisi 100 peserta. Sehingga dalam satu hari ada 400 peserta yang mengikuti tes. Namun, pada hari pertama pelaksanaan dan Jumat, hanya ada dua sesi.
Menurut Wahyudi, kebijakan itu dibuat seperti itu untuk menghindari kerumunan dan untuk menjaga protokol kesehatan. Sebelum pandemi Covid-19, dalam satu hari ada lima sesi. Setiap sesi ada 400 peserta.
Baca Juga: Pemkab Wonogiri Tarik Sarpras Tempat Isolasi Terpusat Gedung PGRI, Bakal Ditutup?
“Untuk peserta yang tes di BKN pusat, Kanreg BKN atau UPT BKN sudah ada jadwalnya juga. Yang sudah melangsungkan tes di UPT BKN Lampung, 2 September kemarin. Peserta yang daftar CPNS Wonogiri ada tiga orang di sana,” ujar dia.
Ia menegaskan, peserta SKD CPNS dan P3K Wonogiri tidak perlu harus divaksin dahulu. Hal itu berdasarkan rapat koordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 Wonogiri. Sebab kuota vaksin di Wonogiri masih terbatas, sehingga belum mempersyaratkannya. Pemkab Wonogiri sudah mengajukan permohonan itu ke pantia pusat.
Peserta SKD, kata dia, wajib melakukan tes antigen atau PCR. Untuk tes antigen berlaku 1×24 jam. Sedangkan untuk tes PCR berlaku 2×24 jam.
“Peserta SKD yang dinyatakan positif Covid-19 atau sedang menjalani isolasi diminta melapor ke panitia untuk dijadwalkan ulang pelaksanaan tes SKD,” kata Wahyudi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
