SOLOPOS.COM - Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia di Jakarta. (Bisnis-Samdysara Saragih)

Solopos.com, JAKARTA — Tes Wawasan Kebangsaan untuk para pegawai di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi sorotan publik belakangan hari ini. Pasalnya, beberapa pertanyaan TWK KPK itu dianggap aneh dan tidak lazim.

Salah satu staf Humas KPK yang juga mengikuti tes tersebut, Tata Khoiriyah, membeberkan salah satu pertanyaan yang menurutnya aneh.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

"Apakah sudah menikah? Punya pacar? Pacaran berapa kali? Apakah pacar yang sekarang menuju pernikahan? Apakah pacar sekarang sudah diperkenalkan kepada orang tua? Kalau pacaran ngapain saja?" begitu pertanyaan yang dibeberkan Tata melalui akun Twitternya, @tatakhoiriyah yang dikutip Detik.com, Jumat (14/5/2021).

Baca Juga: Pasar Gentongan Kondang Sebagai Pasar Tuyul, Ini Sebabnya

Tata merupakan salah satu pegawai KPK yang dinonaktifkan lantaran tak lolos TWK. Selain pertanyaan terkait status pernikahan, Tata mendapat pertanyaan terkait keluarga dalam TWK. Dia juga ditanya tentang aktivitasnya di media sosial.

Tidak Nyaman dengan Pertanyaan TWK KPK

Namun Tata mengaku tidak nyaman saat ditanya tentang status pernikahannya. Dia menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan singkat saja.

Baca Juga: Kepolisian Kulonprogo Lakukan Penyetopan Pedagang Daging Anjing

"Untuk part status pernikahan, saya memang tidak nyaman, tapi saya berusaha jawab apa adanya. Dijawab dengan singkat-singkat saja. Selain pertanyaan tentang implementasi pancasila, pertanyaan lain ditanyakan tanpa ada relevansi dengan pekerjaan atau pendalaman pancasila, UUD 45, dan lain-lain," ujarnya.

Ia juga mempertanyakan skor TWK yang ia peroleh tidak dibuka. Dia juga tidak mendapatkan informasi terkait batas kelulusan.

"Pertanyaan saya selanjutnya, kenapa TWK ini tidak terbuka skornya, hasil kesimpulannya apa, dan rekomendasinya apa kepada masing-masing pegawai. Ini kan lumrah kalau ikutan seleksi dimana pun. Kita tahu batas lulus berapa, kita berada di posisi skor berapa," ujarnya.

Baca Juga: Istri Raja Solo Paku Buwono XII Tutup Usia di Usia 93 Tahun

Diberitakan sebelumnya, ada 75 pegawai KPK yang dinonaktifkan karena tak lulus TWK yang dianggap memiliki pertanyaan aneh itu. Dari 75 pegawai itu, salah satunya di antaranya adalah Novel Baswedan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya