SOLOPOS.COM - Ilustrasi pertanian. (JIBI/Solopos/Dok)

Pada Desember 2016 curah hujan diprakirakan berkisar antara 154 – 441 mm.

Harianjogja.com, BANTUL-Berdasarkan kondisi dinamika atmosfer, analisa data dan kondisi lokal di DIY, maka diperkirakan curah hujan pada November 2016 sampai Januari 2017 cukup tinggi. Di Kabupaten Bantul hal itu mempengaruhi jadwal musim tanam bagi petani.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksanaan Penyuluhan (BKPPP) Bantul, Pulung Haryadi hujan di daerah Bantul intensitasnya cukup tinggi. Seluruhnya bersifat di atas normal, sehingga musim tanam menjadi maju. Pada Desember 2016 curah hujan diprakirakan berkisar antara 154 – 441 mm dan Januari 2017 diprakirakan berkisar 165 – 439 mm dengan sifat hujan seluruhnya bersifat di atas normal. “Jadi musim tanamnya maju satu bulan, ” ujarnya kepada Harian Jogja, Minggu (30/10).

Adapun prakiraan curah hujan di Kabupaten Bantul untuk November 2016 curah hujan sebesar 101-150 mm terjadi di sebagian kecil wilayah Jetis, Pundong dan Dlingo ; 151-200 mm sebagian kecil Sewon, Bantul, Bambanglipuro, Pundong, Jetis dan Dlingo; 201-300 mm sebagian kecil di Piyungan, Pajangan, Sewon, Jetis, Pleret, Pundong, Bambanglipuro, Bantul dan Pandak.

Selain itu wilayah dengan curah hujan di atas normal dengan curah hujan mencapai 301-400 mm sebagian kecil di Sedayu, Pajangan, Kasihan, Jetis, Pundong, Kretek, Bambanglipuro, dan Pandak. Dan sebagian besar di Banguntapan, Piyungan, Pleret, dan Dlingo. Ada pula wilayah dengan curah hujan 401-500 mm yakni di sebagian kecil wilayah Bambanglipuro, sebagian besar Sedayu, Kasihan, Pajangan, Pandak, Kretek, dab seluruh Srandakan dan Sanden.

Prakiraan sifat hujan di atas normal untuk Desember 2016. Curah hujan 201-300 mm sebagian di Pundong, Bambanglipuro, Pandak, Sewon dan Dlingo, sebagian besar Jetis dan Bantul; 301-400 mm sebagian kecil di Sedayu, Sewon, Pajangan, Bantul, Pandak, Bambanglipuro, Kretek, Jetis, dan Pleret. Sebagian besar Pundong, Dlingo, dan Piyungan; 401-500 mm di sebagian kecil Sewon, Jetis, Piyungan, Pundong, dan Bambanglipuro, sebagian besar Sedayu, Pajangan, Pleret, Pandak, Kretek dan seluruh Srandakan, Sanden, dan Banguntapan. Kemudian curah hujan 501 mm terjadi di sebagian kecil Sedayu, Pajangan, Sewon serta seluruh Kasihan.

Pada Januari 2017, prakiraan curah hujan mencapai 301- 400 mm sebagian kecil di Pandak, Bambanglipuro, Pundong, Bantul, dan Sewon. Sebagian besar di Pajangan, Jetis, Dlingo, dan Piyungan serta seluruh Sedayu dan Kasihan. Curah hujan 401 – 500 mm sebagian kecil di Pajangan, Pundong, Jetis, Dlingo, Piyungan, dan Sewon. Sebagian besar Pandak, Bambanglipuro, Pleret, dan Banguntapan serta seluruh wilayah Srandakan, Sanden, dan Kretek. Curah hujan 501 mm terjadi di sebagian kecil Banguntapan, Pleret dan Jetis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya