SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Arif Wahyu/JIBI/Harian Jogja

BANTUL—Manajemen Persiba Bantul menegaskan tidak akan menghadiri kongres luar biasa (KLB) yang digelar Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) 18 Maret mendatang. Persiba yakin KLB yang digelar bersamaan dengan kongres tahunan PSSI tidak akan bisa menggulingkan rezim Djohar Arifin Husin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepastian tidak hadirnya juara Divisi Utama musim lalu itu disampiakan manajer tim, Briyanto, Minggu (4/3). Ia mengatakan, tidak ada gunanya mendatangi KLB karena tidak ada masalah mendasar yang harus dibenahi dari kepengurusan PSSI saat ini. Karena itu, menurut dia, agenda untuk merongrong kepengurusan tidak bisa didukung. Bahkan Manajer Timnas U-17 itu justru mnyindir KPSI dengan menyebut sebuah keadaan yang sebenarnya sudah kondusif tapi malah disalahartikan untuk perlu diselamatkan.

“Untuk apa kami datang ke sana. Apanya yang harus diselamatkan? Kalau kami datang justru malah ngisruh nanti. Jadi kami lebih baik tidak datang saja. Lagi pula KPSI itu apa sih, lha tidak ada apa-apa kok harus bilang diselamatkan,” ujar Briyanto.

Ia menjelaskan, KLB KPSI yang digalang eks exco PSSI tidak memiliki dasar yang kuat. Apalagi menurut dia, KPSI juga masih menganggap kepengurusan PSSI yang baru tidak direstui FIFA.

“Dasar mereka menggelar KLB tidak kuat, lagi pula mereka masih bilang FIFA tidak merestui. Padahal kan sebaliknya, FIFA dan AFC sudah ok. Jadi kami yakin kepengurusan yang sekarang tetap akan bertahan,” tandasnya.

Disinggung mengenai kemungkinan seandainya KPSI berhasil , Briyanto enggan berkomentar. Dia mengaku tidak berpikir sejauh itu.

Persiba bersama beberapa tim lain seperti Persijap, Persibo, PSM Makassar yang kini bermain di kompetisi IPL turut diundang dalam KLB. Pada waktu bersamaan PSSI juga menggelar kongres tahunan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya