SOLOPOS.COM - Suporter Persebaya membakar papan sponsor usai pertandingan Liga 1 2019 antara Persebaya dan PSS Sleman di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, , Selasa (29/10/2019). (Antara/Moch Asim)

Solopos.com, SURABAYA - Kerusuhan terjadi selepas laga Persebaya Surabaya melawan PSS Sleman dalam lanjutan Liga 1. Suporter yang memenuhi Stadion Gelora Bung Tomo turun ke lapangan dan merusak sejumlah fasilitas.

Di laga itu, Persebaya kalah dengan skor 2-3. Tim Bajol Ijo itu tertinggal lebih dulu melalui Jefri Kurniawan di menit ke-16. Persebaya sempat menyamakan kedudukan melalui sepakan striker andalan mereka, David da Silva.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

PSS kembali unggul di menit ke-41 lewat Haris Tuharea. Keunggulan PSS bertambah tak lama berselang berkat gol Yevhen Bokhashvili. Persebaya sendiri pada akhirnya cuma bisa menambah satu gol di babak kedua lewat penalti Diogo Campos Gomes.

Dikutip dari detik.com, suporter menyerbu masuk ke lapangan sesaat setelah wasit Thoriq Alkatiri meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga. Beberapa fasilitas di dalam lapangan dirusak oleh suporter. Papan reklame di pinggir lapangan jadi sasaran amuk.

Suporter bahkan membakar papan reklame yang mengakibatkan asap hitam pekat membumbung. Gawang juga rusak terkena api. Para suporter terlihat juga masuk ke lorong pemain.

Petugas keamanan berusaha meredam amarah suporter, namun upaya itu tak membuahkan hasil. Sementara pemain kedua tim dan juga panitia pertandingan berhasil menyelamatkan diri.

Kekalahan atas PSS membuat Persebaya gagal menang dalam enam laga terakhir. Mereka kini bertengger di posisi kesembilan klasemen Liga 1 dengan koleksi 31 poin, hasil dari tujuh kali menang, 10 bermain imbang, dan delapan kali kalah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya