SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, Wonogiri—Bagi Anda para pelajar yang hobi menulis, ada baiknya Anda berkunjung ke Perpustakaan Umum Wonogiri. Ambil satu buku, baca sampai selesai, lalu buatlah sinopsis dari buku tersebut. Siapa tahu Anda yang beruntung membawa pulang buku gratis hadiah dari perpustakaan. Asyik kan.

Ya, Perpustakaan Umum Wonogiri memang lagi punya program bagi-bagi buku gratis bagi para pelajar yang suka menulis dan membuat sinopsis. Bagi lima pembuat sinopsis terbaik akan mendapat buku cuma-cuma.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Bagaimana kalau tak sempat datang Perpusataan Umum Wonogiri? Tenang saja. Perpustakaan yang akan mendatangi Anda lewat program perpustakaan keliling. Setiap hari ada dua unit kendaraan perpustakaan keliling yang menyambangi sekolah-sekolah di Wonogiri. Dulu, buku yang dibawa mobil perpusatakaan keliling tidak boleh dibawa pulang.

“Sekarang berbeda, buku-buku itu boleh dipinjam satu bulan dan dititipkan di sekolah. Anak-anak harapannya bisa membaca lebih dari satu buku dengan meminjam buku temannya. Mereka lalu kami minta bikin sinopsis dari buku yang dibaca. Lima anak dengan sinopsi terbaik kami berikan buku,” kata Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Kearsipan Wonogiri, Maryanto, saat ditemui di Perpustakaan Umum Wonogiri, Jumat (1/2/2019).

Anak-anak PAUD hingga kelas III SD, juga berpeluang mendapat hadiah buku. Mereka tidak perlu membuat sinopsis. Cukup membaca buku, kemudian tampil di depan teman-temannya lalu menceritakan kembali isi buku yang ia baca. “Nominalnya mungkin kecil. Tapi ini bentuk penghargaan kami dan semoga mereka terus melanjutkan membacanya,” ujar Maryanto.

Tak hanya itu, perpustakaan juga membuka outing class bagi pelajar di Wonogiri yang ingin belajar tentang kepustakaan.

Pengunjung Sedikit

Perpustakaan Umum Wonogiri, menyimpan 15.000-an judul buku dengan jumlah koleksi sekitar 25.000 eksemplar. Saban tahun, Perpustakaan menyisihkan Rp50 juta dari total dana pengelolaan Perpustakaan Rp300 juta untuk menambah koleksi buku. “Dari segi koleksi sudah lumayan. Kami terus berinovasi untuk menambah kunjungan. Sekarang ini setiap hari baru ada sekitar 20-30 pengunjung,” beber dia.

Salah satu pengunjung Perpustakaan Umum Wonogiri, Asmita Hasanah, 19, asal Sukoharjo, mengaku baru kali pertama berkunjung ke Perpustakaan itu. Ia ke sana pun sekadar menemani teman kuliahnya mencari buku untuk mengerjakan tugas kuliah. “Saya sendiri memang jarang ke perpustakaan. Kalau nongkrong biasanya di tempat makan, enggak di perpustakaan,” kata mahasiswi Akper Bakti Mulia itu.

Ia mengaku untuk membaca buku lebih suka menggunakan e-book ketimbang bentuk cetak. Hal itu menjadi alasannya kenapa jarang ke perpustakaan. “Kalau tempatnya ditata lebih asyik buat nongkrong, mungkin lebih ramai ya,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya