SOLOPOS.COM - Ilustrasi makanan sehat untuk anak. (Freepik)

Solopos.com, SOLO–Selain memberikan nutrisi lewat makanan, tak sedikit orang tua terpikir untuk memberikan suplemen bagi anak untuk memenuhi kebutuhan gizi anak. Sebenarnya mana yang lebih efektif untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sang buah hati ya?

Perlu nggak ya memberikan suplemen untuk anak? Apalagi sejumlah produk suplemen makanan mengklaim dapat membuat anak lebih sehat dan cerdas. Namun, tahukah Anda bahwa suplemen makanan tidak menggantikan nutrisi yang baik, latihan dan istirahat serta lingkungan sehat? Cara terbaik untuk mendapatkan vitamin dan nutrisi adalah dari seluruh sumber makanan mereka. Simak ulasannya di info sehatn kali ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Makanan adalah sumber nutrisi terbaik.” tulis Cinthia Scott, ahli diet terdaftar dan konselor laktasi bersertifikat di laman Instagramnya @the.baby.dietitian dan Bisnis.com, Selasa (15/6/2021).

Baca Juga: Segini Harga Gitar Gibson Pertama Milik Piyu

Studi menunjukkan bahwa tubuh kita mampu mencerna dan menyerap nutrisi dari makanan lebih mudah daripada bentuk pil.

Menurut Scott, jika anak-anak Anda makan makanan yang bervariasi yang mencakup semua kelompok makanan termasuk buah-buahan, kacang-kacangan, polong-polongan, sayuran, biji-bijian, susu beku atau pengganti susu, daging dan makanan laut, kemungkinan mereka mendapatkan semua yang mereka butuhkan. Suplemen makanan tidak diperlukan untuk sebagian besar anak yang sehat. “Suplemen makanan dalam dosis besar menimbulkan risiko toksisitas, terutama pada anak kecil,” bebernya.

Sebuah studi pada 2013 di Pediatric Research menyatakan bahwa sebagian besar suplemen untuk anak-anak tidak di bawah rekomendasi dari penyedia layanan kesehatan. Alasan paling umum untuk penggunaan suplemen pada anak-anak adalah untuk promosi kesehatan, namun sedikit data ilmiah yang mendukung gagasan ini pada anak-anak yang gizinya terpenuhi.

Baca Juga: Ternyata Manfaat Tahu Tidak Kalah dengan Keju Loh!

Suplemen makanan mungkin direkomendasikan untuk mereka yang menjalani diet vegan, anak-anak dengan alergi, anak-anak dengan kondisi medis yang membuat mereka berisiko kekurangan nutrisi, dan mereka yang menjalani diet yang sangat ketat. Jika Anda khawatir tentang kekurangan nutrisi, carilah dukungan dari dokter anak Anda dan ahli gizi pediatrik dan tentukan apakah suplemen makanan yang tepat untuk si kecil.

“Selalu diskusikan dengan dokter anak Anda sebelum memberikan suplemen vitamin kepada anak,” paparnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya