SOLOPOS.COM - Ilustrasi tempat pembuangan sampah akhir di Kudus (Antara)

Solopos.com, KUDUS -- Pemkab hanya bisa mengoptimalkan bank sampah di berbagai desa untuk meminimalkan sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) Tanjungrejo.

Hal tersebut menyusul tertundanya perluasan lahan TPA. Seharusnya tahun ini mendapatkan anggaran Rp5,5 miliar untuk perluasan lahan TPA karena sudah tidak mampu menampung sampah.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Akan tetapi, adanya perubahan aturan anggaran akhirnya perluasan lahan batal dilakukan tahun ini," kata Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kudus Agustinus Agung Karyanto di Kudus, seperti dikutip Antara, Kamis (8/4/2021).

Baca Juga : Banyak Pelanggaran, Pemkab Kudus Diminta Cabut Perda Minimarket

Anggaran yang hendak digunakan untuk perluasan tersebut, merupakan anggaran dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT), sedangkan tahun ini ada aturan yang melarang penggunaan anggarannya untuk kegiatan fisik.

PKPLH Kudus hanya bisa memaksimalkan keberadaan bank sampah dengan harapan ada upaya pemilahan sampah untuk dimanfaatkan  kembali. Dengan ini sampah yang dibuang ke TPA juga berkurang.

Selain mengoptimalkan bank sampah di 36 lokasi, Pemkab juga menambah jumlah bank sampah. Hal ini agar jumlah sampah yang dibuang ke TPA berkurang karena saat ini sudah tidak mampu menampung sampah lagi.

Baca Juga : Jangan Parkir Sembarangan Di Kudus, Awas Kena Sanksi Gembok

Dinas PKPLH Kudus sudah menyusun studi kelayakan dan bestek gambar kerja detail untuk perluasan TPA tersebut. Sedangkan luas lahan sekarang 5,25 hektare dan sejak tahun 1983 belum pernah ada perluasan, sedangkan sampah yang ditampung setiap harinya mencapai 125 ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya