SOLOPOS.COM - Ilustrasi varian Omicron. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Tak sedikit orang penasaran dan bikin perbandingan Varian Covid-19 Omicron dan Delta di saat varian baru ini menyebabkan kekhawatiran di seluruh dunia. Beberapa negara telah memperbarui kebijakan Covid-19 mereka, memberlakukan penguncian dan mendesak warganya untuk mengikuti langkah-langkah pencegahan.

Sebelum melihat perbandingan keduanya, perlu diketahui bahwa varian Delta dan Omicron telah dinyatakan sebagai variants of concern oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).  Informasi mengenai varian baru ini masih sangat sedikit, namun para ahli khawatir karena varian Omicron memiliki sejumlah besar mutasi pada protein lonjakan sehingga disebut sangat menular. Namun belum terlihat apakah yang satu lebih parah dan berbahaya dari yang lain.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berikut beberapa hal yang perlu kita ketahui tentang perbandingan varian Omicron dan Delta seperti dikutip dari Bisnis.com pada Jumat (10/12/2021):

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Anak Usia 6 Tahun-11 Tahun Dimulai 24 Desember

1. Varian Omicron lebih banyak bermutasi dibandingkan dengan varian Delta

Perbandingan pertama dari varian Omicron dan Delta adalah melihat mutasi mereka. Melansir Times of India, Rabu (8/12/2021), hasil pengurutan genom mengungkapkan bahwa varian Omicron lebih banyak bermutasi dibandingkan dengan varian Delta. Varian Omicron diketahui memiliki lebih dari 30 mutasi pada protein lonjakan, dibandingkan dengan 18 mutasi yang ditemukan di Delta.

2. Gejala Omicron disebut lebih ringan

Laporan awal yang diungkapkan oleh Ketua Asosiasi Medis Afrika Selatan Angelique Coetzee, yang juga merupakan orang pertama yang melaporkan kasus varian Omicron, menunjukkan gejala Omicron tidak biasa tetapi ringan. Menurutnya, individu yang terinfeksi Omicorn hanya melaporkan gejala ringan seperti kelelahan, nyeri di tubuh dan tenggorokan gatal, daripada sakit tenggorokan. Tidak ada kasus hilangnya indera penciuman ataupun batuk dan mereka yang terkena strain baru ini tidak mengalami panas tinggi.

Baca Juga:  Positif Covid-19, Siwon Super Junior Tak Hadiri MAMA 2021

“Seiring waktu, gejalanya menjadi lebih baik dengan sendirinya,” kata Angelique.

Sementara varian Delta juga memicu gejala ringan, dengan demam, kelelahan dan batuk menjadi beberapa tanda yang paling umum, ada populasi besar yang mengalami gejala yang sangat parah. Bahkan beberapa memerlukan rawat inap. Hingga saat ini, belum ada kasus Omicron yang parah. Namun, masih terlalu dini untuk mengklaim bahwa Omicron memiliki gejala yang lebih ringan atau lebih parah daripada Delta.

Baca Juga: Bunda, Kenali Gejala Covid-19 Varian Omicron pada Anak Berikut Ini

Sebab, mengutip CNET, kasus yang dikonfirmasi disebabkan oleh Omicron telah menunjukkan gejala ringan, dan kebanyakan dari mereka yang terinfeksi varian ini adalah orang dewasa yang lebih muda, menurut departemen kesehatan Afrika Selatan. Orang dewasa yang lebih muda dan anak-anak umumnya lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami Covid-19 yang parah jika dibandingkan dengan orang dewasa yang lebih tua.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya