SOLOPOS.COM - Ilustrasi Cap Go Meh (JIBI/Solopos/Antara)

Perayaan Cap Go Meh atau perayaan hari terakhir masa perayaan Imlek 2567 di Magelang digelar dengan melibatkan beberapa grup kesenian tradisional.

Semarangpos.com, MAGELANG — Perayaan hari ke-15 atau hari terakhir masa perayaan Imlek 2016 di Kota Magelang, Jawa Tengah, Senin (22/2/2016) akan dimeriahkan dengan berbagai atraksi kesenian daerah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mulai dari tarian tradisional Jatilan dari Sanggar Satriya Budaya Kiringan, Kelurahan Tidar Utara; Grasak Buta Rumeksa dari Sanggar Turangga Kencono Muda, Kelurahan Nambangan; Soreng dari Sanggar Pongangan, Kelurahan Wates, hingga Topeng Ireng dari Sanggar Pesona Puspa Rimba, Kelurahan Cacaban, akan memeriahkan perayaan Cap Go Meh di kota yang terletak di lereng Gunung Merapi itu.

Koordinator Kirab Budaya Cap Go Meh 2567 Kota Magelang, Condro Bawono, menyebutkan ada sekitar 17 grup kesenian tradisional dari Magelang yang akan memeriahkan perayaan itu.

“Mereka berasal dari berbagai kelurahan dan akan turut memeriahkan perayaan Cap Go Meh yang menjadi tradisi masyarakat keturuan Tionghoa di Kota Magelang dalam merayakan Tahun Baru Imlek tahun ini,” tutur Condro, Minggu (21/2/2016).

Bawono yang juga Wakil Sektretaris Forum Komunikasi Media Tradisional (FK Metra) Kota Magelang itu mengaku mengatakan forum tersebut bekerja sama dengan pengelola Kelenteng Liong Hok Bio Kota Magelang, yakni Yayasan Tri Bhakti, untuk mengemas perayaan Cap Go Meh di daerah setempat melalui kirab budaya.

“Tahun ini pihak Kelenteng menjalin kerja sama dengan FK Metra untuk penyelenggaraan kirab budaya besok [Senin] malam,” imbuhnya.

Selain berbagai kesenian tradisional, peryaan Cap Go Meh di Magelang nanti juga akan menampilkan kesenian naga Barongsai dari Kelompok Sembilan Naga, Kawasan Pecinan Magelang dan atraksi dua kelompok drum band dari Akademi Militer (Akmil).

Bawono menambahkan kirab akan dimulai dari sekitar Pasar Rejowinangun melewati sejumlah ruas jalan utama di daerah setempat, hingga berakhir di Alun-Alun Kota Magelang.

Sementara untuk siang harinya, pengelola Kelenteng Liong Hok Bio Kota Magelang juga melakukan perayaan Cah Go Meh dengan menurunkan kelompok penari Barongsai guna melakukan tradisi kirab di pusat perbelanjaan Pecinan untuk mengambil angpao yang telah dipasang oleh para pemilik toko-toko di kawasan Jalan Pemuda itu.

Ia menjelaskan tentang keterlibatan berbagai grup kesenian tradisional di daerah setempat pada perayaan Cap Go Meh yang menjadi wujud semangat persatuan dan kesatuan masyarakat setempat. “Kami ingin menunjukkan betapa masyarakat menjaga dengan baik semangat persatuan dan kesatuan antarkelompok masyarakat di daerah kami ini, yang terus kami jaga dengan baik,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya