JOGJA-Dalam kurun waktu dua hari, terjadi perampokan di dua tempat berbeda di Kota Jogja. Adapun kerugian yang dialami diperkirakan mencapai belasan juta. Petugas dari Polresta Jogja hingga kini masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Perampokan pertama terjadi Rabu (5/6) pagi, menimpa sebuah rumah milik Lanawati Masbudi, 75, di jalan Suryatmajan, Danurejan. Dua orang perampok menyamar menjadi petugas pencatat meteran PLN, dan berhasil menggasak uang dan perhiasan milik korban.
Awalnya, kedua petugas PLN gadungan itu datang ke rumah ahli pembuat gigi palsu itu pada pukul 10.00 WIB. Keduanya bermaksud mengganti meteran, namun sempat ditolak korban. Namun keduanya akhirnya memaksa masuk ke dalam rumah. Ketika berada di dalam, pelaku langsung beraksi mengambil uang dan perhiasan di kamar korban.
Terpisah, aksi perampokan juga terjadi di Jogja. Kali ini menimpa sebuah minimarket Circle K di Jl Abu Bakar Ali No.24 B, Kota Baru, Jogja, Kamis (6/6/2013) dini hari. Awalnya, terdapat dua orang masuk ke dalam toko untuk membeli bir.
Saat karyawan sedang melayani transaksi tersebut, tiba-tiba keduanya memberi isyarat lewat siulan kepada rekan-rekannya diluar. Sekitar 10 orang pelaku lainnya menyusul masuk ke dalam. Salah satu diantaranya kemudian menodongkan pisau kecil ke kasir. Puas menguras isi brankas, dan merampas ponsel milik dua penjaga toko, para pelaku langsung kabur.