PURBALINGGA- Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SMPN 1 Purbalingga, Jawa Tengah, Rp60 juta, disikat perampok, Selasa (17/7/2012) sekitar pukul 10.00 WIB.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Peristiwa tersebut barawal ketika, HAryono, guru SMPN 1 Kecobong Purbalingga, Jawa Tengah, mencairkan dana BOS di Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jateng di Jalan Raya Jenderal Sudirman, Purbalingga. Usai mencairkan dana, korban meletakkan tas hitam berisi uang tersebut di jok depan mobil. Kemudian korban mampir ke warung sate di depan Bank BRI cabang Purbalingga yang bersebelahan dengan Bank BPD Jateng.
Saat di warung sate itulah, dua perampok beraksi. Mereka mengambil tas dan kabur. Di duga, pelaku sudah mengikuti korban sejak keluar dari BPD Jateng.
“Saya lagi menunggu pesanan ketika mendengar suara kaca dipecah. Saya langsung menoleh dan melihat seseorang mengambil tas itu dari dalam mobil saya,” kata Haryono kepada wartawan.
Beberapa saksi mata mengaku melihat dua orang yang berboncengan menggunakan Honda Tiger mendekati mobil KIA milik Haryono yang diparkir di depan warung sate. Kemudian si pembonceng motor tersebut turun dan berjalan mendekati pintu depan sebelah kiri. Saat itu, laki-laki yang mengenakan pakaian hitam dan mengenakan helm langsung memecahkan kaca pintu mobil dengan sebuah martil.
“Setelah mengambil tas itu, kedua pengendara motor itu kabur ke arah Barat,” ujar saksi tersebut.