SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Beras Thailand (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Penyerapan gabah petani dilakukan Bulog yang didukung TNI.

Madiunpos.com, BOJONEGORO – Tim Serapan Gabah Petani (Sergap) Jawa Timur, melapor ke Tim Sergap Mabes TNI terkait temuan beras impor asal Thailand di Gudang Bulog Nganjuk. Beras itu merupakan hasil pengadaan tahun ini,

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Temuan beras impor Thailand di gudang Bulog Nganjuk ini tetap kami laporkan Tim Sergap Mabes TNI di Jakarta,” kata Koordinator Tim Serapan Gabah Petani Jawa Timur, Brigjen TNI Agus Heru P, di Bojonegoro, Kamis (28/4/2016).

Ia mengaku tidak tahu persis jumlah beras impor Thailand yang ada di gudang Bulog Nganjuk yang masuk Subdivre Kediri itu, termasuk apakah temuan beras asal luar negeri itu menyalahi ketentuan atau tidak.

“Kami tidak melakukan langkah penelusuran lebih lanjut,” ucapnya. Lebih lanjut ia menjelaskan serapan gabah petani di Kediri dan Nganjuk sekarang ini mulai menurun, karena panen mulai berkurang.

Sementara, lanjut dia, serapan gabah petani di Bojonegoro, masih tetap stabil, karena di daerah setempat panen tanaman padi bisa berlangsung tiga kali dalam setahun.

“Panen di Bojonegoro bisa tiga kali, sebab ada tanaman padi yang bisa memperoleh air irigasi dari Bengawan Solo,” jelas Komandan Kodim 0813 Bojonegoro Letkol Kav Donova Pri Pamungkas.

Koordinator Upaya Khusus (Upsus) dari Sekolah Tinggi Penyuluh Pertanian (STPP) Malang Siti Munifah, menambahkan lembaganya mengerahkan 28 mahasiswa untuk ikut mendampingi pengadaan gabah di Bojonegoro.

“Mahasiswa STPP Malang ikut mendampingi pengadaan sejak 14 April lalu. Mereka akan bertugas selama dua bulan, yang kemudian digantikan mahasiswa lainnya sampai pengadaan berakhir,” jelas dia.

Di Bojonegoro, Tim Serapan Gabah Jawa Timur, Brigjen TNI Agus Heru P, dengan didampingi Letkol Kav Donova Pri Pamungkas, dan Kepala Bulog Subdivre III Bojonegoro Eldal Sulaiman, meninjau penggilingan padi serta menyaksikan pembelian gabah secara langsung di sawah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya