SOLOPOS.COM - ilustrasi

Harianjogja.com, JOGJA-Kepolisian Daerah (Polda) DIY masih mendalami penyebab ledakan yang terjadi di rumah kosong bekas Posko Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Abimanyu RT 29 RW 06 Kampung Wirobrajan, Kelurahan Wirobrajan, Kecamatan Wirobrajan.

Kepala Polda DIY Brigadir Jenderal Polisi Haka Astana mengatakan masih menunggu hasil penelitian dari petugas Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri Cabang Semarang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Labfor masih periksa [lokasi kejadian] kami tunggu hasilnya dulu,” kata dia seusai menghadiri pisah sambut Kepala Kejaksaan Tinggi DIy di kantor Kejati DIY, Senin (9/6/2014).

Haka mengaku belum bisa mendalami keterangan tiga korban luka akibat ledakan karena masih dirawat di rumah sakit. Kendati demikian, dia memastikan bahwa ledakan bukan dari luar yang sengaja di lempar seseorang ke dalam gudang kayu.

Ledakan itu, lanjut Haka, dari dalam gudang dan meledak setelah ada gesekan kayu-kayu yang sedang dibereskan untuk diangkut oleh ketiga korban. Untuk memastikan bahan peledak di lokasi kejadian, Gegana Brimob Polda DIY juga dikerahkan.

Dari pantauan Harianjogja.com, Minggu (8/6) malam, Gegana lengkap dengan mobil penjinak bom dan bahan peledak serta sejumlah personel yang mengenakan pakaian rompi anti peluru menyisir lokasi kejadian sejak petang hingga sekitar pukul 19.30 WIB.

Garis polisi yang tadinya terpasang hanya di sekitar gudang kayu yang meledak saat olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh Tim Identifikasi Polresta Jogja, oleh Tim Gegana diperlebar menjadi sekitar lebih kurang 15 meter. Tak seorang pun warga selain polisi yang bisa mendekat.

Haka Astana menjelaskan, pengerahan Gegana untuk memastikan tidak ada sisa bahan peledak di dalam gudang yang dikhawatirkan terjadi ledakan lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya