Solopos.com, SOLO-Kabar duka datang dari penyanyi Meat Loaf yang meninggal dunia pada usia 74 tahun. Berita kepergian pemilik album Bat Out of Hell ini dikonfirmasi oleh pihak keluarga melalui Facebook.
“Hati kami hancur untuk mengumumkan bahwa Meat Loaf yang tiada tara meninggal malam ini dengan istrinya Deborah di sisinya,” tulis sebuah pesan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sebelum meninggal dunia, Meat Loaf berhasil menjual 100 juta album di seluruh dunia dan juga muncul di film-film seperti Fight Club, Rocky Horror Picture Show dan Wayne’s World. Bintang itu terkenal karena trilogi Bat Out Of Hell-nya, yang menjual jutaan album di seluruh dunia.
“Kami tahu betapa berartinya dia bagi banyak dari Anda dan kami benar-benar menghargai semua cinta dan dukungan saat kami melewati masa kesedihan ini karena kehilangan artis yang menginspirasi dan pria baik. Kami berterima kasih atas pengertian Anda tentang kebutuhan kami akan privasi saat ini,” tulis pihak keluarga seperti mengutip laman bbc.co.uk pada Jumat (21/1/2022).
Baca Juga: Polisi Sebut Korban Meninggal Kecelakaan Maut di Balikpapan 4 Orang
Penyanyi kelahiran Dallas ini bernama Marvin Lee Aday tetapi juga dikenal sebagai Michael Lee Aday. Dia mendapatkan julukan tersebut ketika ayahnya mengatakan dia tampak semerah daging saat lahir, sebelum pelatih sepak bola sekolah menengah menambahkan “roti” atau loaf.
Semasa hidupnya, Meat Loaf merilis serangkaian album lain di akhir 1970-an dan 1980-an, terutama Dead Ringer dan Midnight at the Lost and Found. Di layar, ia memerankan Eddie di film musikal 1975 The Rocky Horror Picture Show, menjadi penjaga Tiny di Wayne’s World tahun 1992, dan tampil beradu akting dengan aktor Hollywood Brad Pitt sebagai binaragawan Robert Paulsen di Fight Club tahun 1999. “Saya tidak pernah keren atau keren, benar,” kata Meat Loaf kepada BBC pada 2006.
Terlahir dari keluarga penyanyi gospel, ia mendapat terobosan di teater musikal, di mana ia bekerja sama dengan Jim Steinman. Bersama-sama, mereka menghabiskan empat tahun membuat Bat Out Of Hell.
Baca Juga: Bicara Penundaan Konser Residensi Las Vegas, Adele Minta Maaf
Para musikus menganggapnya sebagai lelucon, dan ditolak oleh empat label rekaman. Tapi setelah dua pertunjukan TV yang eksplosif – di UK’s Old Grey Whistle Test dan America’s Saturday Night Live – itu tidak bisa dihentikan. Sekarang telah terjual lebih dari 43 juta kopi di seluruh dunia.
Tur yang dihasilkan justru menjadikan nasib buruk. Meat Loaf berakhir dengan kelelahan dan kariernya terhenti. Lebih buruk lagi, masalah kontrak berarti dia tidak menerima royalti dari Bat Out Of Hell selama bertahun-tahun, sehingga mengalami kebangkrutan. Dalam satu wawancara, dia mengaku sangat marah dengan situasi itu sehingga dia akan menarik salinan CD dari rak toko kaset dan menghancurkannya di bawah kakinya untuk memastikan tidak ada orang lain yang dibayar juga.
Baca Juga: Album 30 Milik Adele Sukses Rajai Billboard 200 Selama Lima Pekan
Namun kariernya bangkit kembali pada 1990-an ketika dia bekerja sama lagi dengan Steinman untuk Bat Out Of Hell II, memproduksi lagu high-camp I Will Do Anything For Love (But I Won’t Do That), yang menghabiskan tujuh pekan di nomor satu di Inggris.
Salah satu rekan sesama artis, Cher, yang berduet dengannya di lagu Dead Ringer for Love pada 1981, mengenang “bersenang-senang” dengan penyanyi itu di lagu tersebut. Tembang I’d Do Anything For Love (But I Won’t Do That) adalah single terlaris di Inggris pada 1993 dan membuatnya mendapatkan Grammy Awards.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
