SOLOPOS.COM - Tim medis RS Nur Hidayah, Jetis, Bantul, menunjukkan paku yang berhasil diangkat dari tubuh Supiyati pada operasi pertama beberapa waktu lalu (JIBI/Harian Jogja/Dinda Leo Listy)

Tim medis RS Nur Hidayah, Jetis, Bantul, menunjukkan paku yang berhasil diangkat dari tubuh Supiyati pada operasi pertama beberapa waktu lalu (JIBI/Harian Jogja/Dinda Leo Listy)

BANTUL—Tim medis RS Nur Hidayah, Jetis, Bantul masih mengupayakan kesembuhan Supiyati, penderita penyakit aneh di mana ribuan paku tertanam di kaki dan tangannya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain melakukan upaya medis, RS Nur Hidayatullah juga menerapkan metode Husnul Khatimah Care (Hu Care) pada Supiyati. Metode itu dilakukan dengan pendampingan spiritual dan rukiah.

Ekspedisi Mudik 2024

Ketua tim medis RS Nur Hidayah, Jetis, Bantul, Sagiran menegaskan, di dalam ilmu kedokteran Timur dikenal adanya penyakit aneh yang melibatkan peran makhluk halus.

“Kami tidak ambil pusing siapa yang mengirimkan paku dan jarum itu ke dalam tubuh pasien. Yang kami utamakan adalah kesembuhan pasien,” jelas Sagiran, Jumat (28/9).

Menurut dia, tim dokter tidak akan tergesa melakukan operasi lagi jika paku kembali ditemukan di tubuh Supiyati. Sagiran mengatakan, jika paku kembali muncul pascaoperasi, tim medis akan berkoordinasi dengan tim spiritual dan keluarga pasien untuk mencari solusi terbaik.

Tim dokter akan kembali mengoperasi Supiyati pada Jumat (28/9) malam setelah mengidentifikasi keberadaan tiga paku baru di kaki wanita asal Harjomulyo, Madang Suku, Oku Timur, Sumatera Selatan itu.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya