SOLOPOS.COM - Ridwan Kamil menjadi imam salat jenazah Eril yang diikuti ratusan pejabat dan keluarga besar di Gedung Negara Pakuan Bandung, Minggu (12/6/2022) malam. (Tangkapan layar-Antara News Jabar)

Solopos.com, JAKARTA—Suasana haru menyeruak saat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi imam salat jenazah putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz  atau Eril di Gedung Negara Pakuan Bandung. Salat jenazah itu diikuti ratusan pejabat dan keluarga besar Ridwan Kamil.

Jenazah Eril bersama rombongan tiba di Gedung Pakuan Bandung, Minggu (12/6/2022) pukul 19.17 WIB. Rombongan disambut hujan yang mengguyur Kota Bandung sejak sore.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Lantunan selawat berkumandang dari dalam Gedung Pakuan menyambut kedatangan jenazah almarhum Eril dari Swiss. Jenazah Eril disemayamkan di ruang dalam Gedung Negara Pakuan hingga diberangkatkan untuk pemakaman pada Senin (13/6) pukul 11.00 WIB di Cimaung, Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Hujan Tak Surutkan Masyarakat Sambut Jenazah Eril di Bandung

Tidak lama setelah jenazah Eril tiba di Gedung Negara Pakuan, Ridwan Kamil yang menjemput jenazah Eril dari Bern Swiss, menjadi imam salat jenazah. Salat jenazah diikuti ratusan orang yang mayoritas adalah keluarga besar dan para pejabat pemerintahan di Jawa Barat.

Dilansir dari video Antara News Jabar, tampak hadir Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

“Kami atas nama pribadi Gubernur Jawa Tengah dan masyarakat Jawa Tengah turut berduka, innalillahi wainnailaihi rajiun, mudah-mudahan seluruh dosa almarhum diampuni dan seluruh amal ibadahnya diterima Allah SWT,” kata Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Tiba di Indonesia, Jenazah Eril Dibawa ke Bandung Lewat Jalur Darat

Seusai layatan keluarga dan pejabat, rumah duka dibuka untuk umum pada pukul 22.00 WIB. Antusiasme warga tidak berkurang . Warga yang ingin bertakziah sebelumnya berkumpul di depan pintu gerbang Gedung Negara Pakuan.

Sebelumnya, mengatakan ada sekitar 2.000-an warga yang datang bertakziah. “Kami memperkirakan, warga yang datang sejak pagi tadi sampai sekarang ada lah mencapai 2.000 an orang,” kata petugas keamanan di Gedung Negara Pakuan, Khaerul Alwi seperti dikutip dari Bisnis.

Salah seorang warga Kabupaten Bandung, Anisa menuturkan dirinya sengaja datang ke Gedung Pakuan agar bisa menyampaikan ucapan belasungkawa secara langsung untuk putra sulung Gubernur Ridwan Kamil.

Baca Juga: Erick Thohir hingga Ketum PSSI Hadiri Serah Terima Jenazah Eril

“Tentunya saya ingin mengucapkan belasungkawa untuk keluarga Pak Ridwan Kamil dan Bu Cinta atas kepergian A Eril. Walaupun saya tidak kenal sama A Eril, tapi saya merasa sedih ketika tahu kabar A Eril hanyut di Sungai Aare,” kata Anisa (22) yang datang bersama ibunya.

Anisa mengaku lega karena bisa menuliskan doa di secarik kertas yang telah disediakan di salah satu ruangan Gedung Pakuan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya