SOLOPOS.COM - Warga negara asing (WNA) asal Tiongkok di Jalan Kaliurang Km. 16, Kledokan RT02/RW07 Umbulmartani, Ngemplak, Sleman, Kamis (3/12/2015) siang. (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)

Penipuan Sleman dilakukan jaringan internasional.

Harianjogja.com, SLEMAN-Rumah mewah yang dihuni Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok di Jalan Kaliurang Km. 16, Kledokan RT02/RW07 Umbulmartani, Ngemplak, Sleman, Kamis (3/12/2015) siang, digerebek jajaran Polres Sleman. Sebanyak 15 WNA diamankan karena diduga terlibat sindikat penipuan internasional.

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

Kapolsek Ngemplak Kompol Sudargo yang memimpin penggerebekan menambahkan, pihaknya mendatangi TKP dibantu personel dari dua Polsek yang berdekatan sekitar pukul 14.00 WIB.

Ketika tiba di lokasi, secara persuasif meminta kepada WNA yang tinggal di dalam agar membukakan pintu. Tetapi mereka justru melarikan diri dengan cara melompat dari lantai dua sisi belakang rumah tersebut. Aksi kejar-kejaran pun terjadi antara petugas dengan para WNA pun terjadi di areal persawahan dan keseluruhan berhasil ditangkap.

“Ada satu yang luka patah tulang karena jatuh dari lantai dua. Langsung kami bawa ke RS Bhayangkara untuk dirawat, dua temannya ikut menunggu. Posisi pintu masih terkunci, mereka melarikan diri dengan melompat,” imbuhnya.

Hingga Kamis (3/12/2015) malam 12 WNA masih diamankan di Satreskrim Polres Sleman dengan dijaga ketat petugas. Saat di Mapolres, Kanit Pidsus Satreskrim Ipda Dandun Pratidina mencoba berkomunikasi dengan Bahasa Inggris, namun para WNA itu justru kesulitan berbahasa Inggris. (Sunartono)

Sumber Harianjogja.com menyebutkan sembilan dari 15 WNA itu antara lain asal Tai Chung City empat orang berinisial LKM, 26, CZY, 22, HWC, 25, dan CSP, 31. Kemudian tiga orang asal Tainan City, berinisial YY, 20, DJ, 21, dan CH, 20 serta dua lagi asal Taiwan yaitu CX, 21 dan CJ, 21. Sementara identitas enam lainnya dalam penyelidikan petugas karena terkendala bahasa. Selain pria, beberapa WNA terdapat wanita. Barang mereka turut diangkut ke Mapolres seperti tas dan pakaian. Mereka datang ke dari Tiongkok pada Rabu (2/12/2015) lebih dahulu transit di Jakarta. Di hari yang sama kemudian melanjutkan perjalanan dengan penerbangan Jakarta – Jogja dan Rabu (2/12) sore tiba di rumah kontrakan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya