SOLOPOS.COM - Penjual lotis, Mahmud Efendi, 38, saat di Umbul Manten, Sidowayah, Polanharjo, Sabtu (15/5/2021). Membeludaknya pengunjung di umbul tersebut mengakibatkan barang dagangannya laris manis karena langsung ludes dalam tempo 15 menit. (Solopos/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN – Penjual lotis keliling asal Wunut, Kecamatan Tulung, Mahmud Efendi, 38, turut kecipratan rezeki menyusul membeludaknya pengunjung di Umbul Manten, Sidowayah, Kecamatan Polanharjo, saat H+2 Lebaran 2021, Sabtu (15/5/2021).

Bagaimana tidak, puluhan bungkus lotisnya langsung ludes terjual dalam tempo 15 menit. Mahmud sudah dua tahun menjadi penjual lotis keliling di objek wisata di Umbul Manten, Sidowayah (Polanharjo) dan Umbul Pelem, Wunut (Tulung).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Lotis bikinan Mahmud terdiri dari aneka buah-buahan, seperti mangga, pepaya, nanas, kedondong, bengkoang, dan lainnya. Lotis itu dikemas dalam satu bungkus plasik mika. Satu bungkus lotis bikinan Mahmud Rp5.000.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Terminal Sukoharjo Sepi, Hanya PO Lokal yang Beroperasi

“Saya datang ke sini pukul 12.00 WIB. Pengunjung hari ini lumayan banyak. Baru masuk objek wisata selama 15 menit, 30 bungkus lotis saya langsung ludes. Ini saya akan balik ke rumah untuk ambil stok lagi,” katanya, saat ditemui Solopos.com, Sabtu (15/5/2021).

Selain membeludaknya pengunjung di Umbul Manten Sidowayah, lanjut Mahmud mengatakan penjualan lotis miliknya juga dipengaruhi cuaca. Kebetulan, cuaca saat H+2 Lebaran di kawasan Umbul Manten lumayan panas.

“Hari ini cuacanya sangat mendukung. Saya mau balik dulu ke rumah untuk ambil dagangan lagi. Hasil yang diperoleh hari ini sangat lumayan. Saya berharap, umbul bisa dibuka terus agar bisa berjualan. Kalau umbul ditutup seperti di awal pandemi Covid-19 tahun lalu, saya menjadi tukang serabutan,” katanya.

Kepala Desa (Kades) Sidowayah, Kecamatan Polanharjo, Mujahid Jaryanto, mengatakan jumlah pengunjung mencapai 300 orang-400 orang saat H+2 Lebaran. Hal itu terhitung hingga menjelang siang hari, pukul 12.00 WIB.

Baca Juga: Ribuan Pengunjung Serbu Ndayu Park Sragen di H+2 Lebaran

“Di sini seluruh pengelola dan pengunjung diwajibkan menaati protokol kesehatan. Hal itu seperti memakai masker, menjaga jarak, rutin mencuci tangan pakai sabun, dan protokol kesehatan lainnya,” katanya.

Disinggung tentang harga tiket masuk di Umbul Manten, lanjut Mujahid Jaryanto, harga tiket tak mengalami kenaikan. Harga tiket masih sama dibandingkan sebelum momentum Lebaran 2021. “Harga tiket masih sama, yakni Rp10.000 per pengunjung,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya