Solopos.com, KARANGANYAR — Pesona Grojogan Sewu di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah masih memikat wisatawan pada musim liburan sekolah.
Saat ini jumlah pengunjung Grojogan Sewu naik dua kali lipat dibandingkan dengan hari-hari biasa.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pantauan Solopos.com, Sabtu (2/7/2022) wisatawan sudah berdatangan di kawasan wisata air terjun tersebut sejak pagi.
Mereka datang secara bergelombang baik melalui pintu masuk I maupun pintu masuk II.
Baca Juga: Wisata Grojogan Sewu Tawangmangu Buka Kembali Mulai Besok Lur
Umumnya, wisatawan yang datang ke Grojogan Sewu berasal dari kalangan keluarga bersama anak-anak, atau rombongan.
Mereka datang dari berbagai daerah seperti Soloraya dan wilayah Jawa Timur.
Di lokasi wisata Grojogan Sewu mereka memanfaatkan waktu untuk bersantai di tikar milik pedagang kaki lima (PKL) sambil menikmati manakan ringan yang disajikan.
Baca Juga: Wisata Grojogan Sewu Karanganyar Gelar Simulasi Terbatas, Ini Tujuannya
Sebagian pengunjung lainnya duduk-duduk atau berfoto-foto dengan latar belakang air terjun yang berketinggian 81 meter tersebut.
Salah satu pengunjung asal Boyolali, Arum, mengatakan sengaja berwisata ke Grojogan Sewu untuk mengisi liburan anaknya.
Baca Juga: Begini Foto-Foto Hari Pertama Uji Coba Pembukaan Objek Wisata Grojogan Sewu Tawangmangu
“Ini kan liburan sekolah, jadi ya saya ajak anak-anak piknik lah,” ujarnya.
Sementara itu, anggota staf pemasaran Grojogan Sewu, Eko Wiyono mengatakan pada masa liburan sekolah ini jumlah pengunjung meningkat dua kali lipat dibandingkan hari biasa.
Ia menjelaskan, pada hari kerja (Senin-Jumat) jumlah pengunjung pada hari biasa sekitar 200-300 orang per hari, sedangkan pada masa liburan sekolah ini naik menjadi 400-600 per hari.
Baca Juga: Libur Lebaran, Wisata Grojogan Sewu Karanganyar Diserbu Pengunjung
“Untuk masa liburan sekolah ini naiknya cukup signifikan. Hari kerja pengunjungnya sekitar 200 orang sampai 300 orang per hari, tapi pada musim liburan sekolah ini jadi 400 orang sampai 600 orang per hari. Ini berarti naik dua kali lipat,” ujarnya.
Sementara itu, jumlah pengunjung pada hari Sabtu dan Minggu di masa liburan tidak jauh berbeda dengan waktu lainnya.
“Kalau akhir pekan pada musim liburan ini hampir sama dengan akhir pekan hari-hari biasa. Kalau hari Sabtu rata-rata 1.000 orang, kalau Minggu 2.000 orang,” imbuhnya.
Baca Juga: Suhu di Atas 37 Derajat Celsius, Wisatawan Grojogan Sewu Langsung Di-Rapid Test
Di sisi lain, dalam mengantisipasi meningkatnya jumlah pengunjung wisata di Grojogan sewu, pengelola memaksimalkan petugas untuk mengawasi kebersihan lokasi.
Pasalnya, pengunjung yang banyak biasanya memunculkan sampah.
“Kami tidak melakukan persiapan khusus untuk pengunjung di masa liburan sekolah ini, tetapi kami maksimalkan petugas untuk memperhatikan kebersihan demi kenyamanan pengunjung,” imbuhnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
