Solopos.com, SOLO – Tesla telah mengeluarkan permintaan maaf kepada beberapa pembeli akibat tertundanya pengiriman Model S selama beberapa bulan, hingga Februari tahun depan.
Mengutip laporan Elecktrek, Minggu (15/8/2021), Dalam beberapa pekan terakhir, Tesla telah berulang kali mendorong kembali tanggal pengiriman pada pesanan Model S facelift. Dan dalam beberapa kasus, perusahaan bahkan telah menghapus VIN untuk mobil tertentu yang dipesan.
Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati
Dalam e-mail yang dikirim kepada pembeli tertentu, Tesla meminta maaf atas penundaan tersebut, meskipun tidak memberikan penjelasan tentang apa yang menjadi penyebab adanya penundaan tersebut. “Anda mungkin melihat penundaan sehubungan dengan jadwal pengiriman Anda,” bunyi e-mail tersebut.
Baca Juga : Genesis GV70 Resmi Hadir di Australia dengan 3 Tipe Mesin
“Kami memahami ini mungkin mengecewakan dan kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Silahkan lanjutkan untuk memeriksa akun Tesla Anda untuk mengetahui setiap perubahan pada waktu pengiriman Anda, yang harus tetap diperbarui untuk mengetahui waktu perkiraan terbaik kami.”
Dilaporkan bahwa banyak pembeli yang mengalami penundaan pada tanggal pengirimannya sehingga baru akan dikirim pada bulan Agustus hingga Oktober, sementara setidaknya ada satu pembeli mengklaim bahwa tanggal pengiriman mereka telah ditunda hingga Februari 2022, meskipun mereka memesan mobil pada Januari 2021.
Dalam laporan Electrek, beberapa pembeli yang memesan kendaraan Model Tesla S sebelum kenaikan harga US$10.000 atau Rp143 juta sudah diberitahu bahwa mereka akan menerima pengiriman pada bulan ini apabila mereka bersedia menambah biaya tambahan.
Baca Juga : NSX Tipe S Jadi Supercar Edisi Terakhir Acura
Dalam laporan juga disebutkan bagi pembeli yang memilih tidak membayar tambahan biaya akan mendapat penundaan pengiriman hingga Q4 atau awal tahun depan. Hal ini menunjukkan bahwa pembuat mobil tersebut memprioritaskan pesanan baru dengan harga awal yang lebih tinggi untuk meningkatkan pendapatannya.