SOLOPOS.COM - Mobil Mitsubishi Pajero warna hitam terserempet sepur kluthuk Jaladara di rel bengkong Jl Slamet Riyadi, Purwosari, Solo, Minggu (12/12/2021) siang. (Instagram @visitsurakarta)

Solopos.com, SOLO — Pengemudi mobil Mitsubishi Pajero berpelat nomor AD 7116 DG yang terserempet kereta uap atau sepur kluthuk Jaladara di dekat rel bengkong, Purwosari, Solo, Minggu (12/12/2021) siang, ternyata orang Wonogiri.

Hal itu terungkap berdasarkan laporan tertulis dari kepolisian yang diterima Solopos.com, Minggu malam. Berdasarkan dalam laporan itu, pengemudi Pajero itu berinisial AYD, 24, laki-laki dengan alamat Koripan, Slogohimo, Wonogiri. Status AYD tertulis sebagai mahasiswa.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sedangkan masinis sepur kluthuk Jaladara yang bertugas saat itu bernama Catur, 26, laki-laki. Dalam kejadian itu, polisi menghimpun keterangan dari sejumlah saksi di antaranya Polsuska Stasiun Solo Balapan bernama Ridwan Saleh, 27, dan petugas pengamanan rel bengkong Purwosari bernama Hendrik Dwi Purnomo, 30, warga Laweyan, Solo.

Baca Juga: 775 Personel Amankan Nataru di Solo, Kapolresta: Jangan Ada Sweeping!

Laporan tertulis yang diperoleh Solopos.com dari Kanit Laka Iptu Suharto itu menyebutkan kronologi Pajero terserempet sepur kluthuk di Purwosari, Solo, itu. Saat kejadian disebutkan kereta uap Jaladara berjalan dari barat ke timur.

Sedangkan Pajero AD 7116 DG yang dikemudikan AYD melaju dari arah timur ke barat. Mobil berjalan melewati rel. Pada saat bersamaan sepur kluthuk Jaladara melintas.

“Pengemudi Pajero membanting setir ke kanan sehingga body belakang samping tertabrak kereta uap Jaladara, maka terjadi kecelakaan lalu lintas,” tulis laporan tersebut.

Baca Juga: 35 Start Up Karya Mahasiswa UNS Solo Dipamerkan di Innovation Festival

Laporan tertulis dari kepolisian mengenai insiden Pajero terserempet sepur kluthuk Jaladara ini sedikit berbeda dengan kronologi yang disampaikan Kabid Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, Taufiq Muhammad.

Taufiq yang memperoleh laporan dari petugas Dishub yang ditugaskan mengawal perjalanan sepur kluthuk menyebut saat kejadian posisi mobil Pajero berada di markah kuning, terlalu dengan dengan rel.

Menurut Taufiq, petugas sudah meminta pengemudi Pajero untuk menggeser kendaraan namun hal itu tak dilakukan sehingga mobil tersebut akhirnya terserempet sepur kluthuk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya