Solopos.com, KLATEN–Pengelola objek wisata di Kabupaten Klaten mengaku sulit menerapkan larangan anak di bawah 12 tahun. Kebanyakan pengunjung berdatangan ke objek wisata membawa anak-anak dan itu sulit dipisahkan.
“Batasan umur itu kalau menolak mereka masuk, pasti pengunjung juga tidak masuk. Ini sulit untuk diterapkan,” jelas Kepala Desa Wunut, Kecamatan Tulung, Klaten, Iwan Sulistya Setiawan, saat ditemui Solopos.com, Minggu (10/10/2021).
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Dia mengatakan ada kabar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memberikan diskresi bagi anak di bawah 12 tahun boleh masuk objek wisata. Dengan syarat anak itu ditemani orang tua yang sudah menerima vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Objek Wisata Padat, Tulung dan Polanharjo Klaten Berlakukan Buka-Tutup
Iwan berharap kabar tersebut benar dan bisa segera diterapkan di Klaten. “Harapan kami bagaimana di masa pandemi ini kami tetap bisa jalan dan aturan terkait protokol kesehatan kami akan berusaha mematuhi semaksimal mungkin,” kata dia.
Sulitnya menuruti ketentuan larangan anak di bawah 12 tahun masuk ke objek wisata juga diakui Koordinator Lapangan Umbul Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Sri Mulyono. Sri menjelaskan protokol kesehatan ketat sudah diterapkan pengelola sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Instruksi Bupati (Inbup) Klaten.
Sri mengatakan minat pengunjung berdatangan ke objek wisata sejak dibuka lagi sangat tinggi. Para pengunjung kerap membawa anak mereka yang berusia 12 tahun ke bawah.
Baca Juga: Harga Pakan Mahal & Telur Murah Bikin Peternak Ayam di Klaten Bangkrut
Untuk menegakkan ketentuan anak di bawah 12 tahun dilarang masuk, kerap terjadi salah paham antara pengunjung dan pengelola. Kondisi itu kerap membuat pengelola terpaksa memperbolehkan anak-anak masuk dengan syarat protokol kesehatan ketat wajib diterapkan.
“Harapan kami kalau memang aturan ini mau ditegakkan ada keterlibatan dari Satgas Covid-19. Jangan sampai semua tumpuan dibebankan ke pengelola objek wisata,” jelas dia.