SOLOPOS.COM - Ilustrasi layanan kesehatan di pos pelayanan mudik Lebaran. (JIBI/Solopos/Antara)

Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Antara)

WONOGIRI-Pemkab Wonogiri diimbau memberi honor lembur bagi petugas posko Lebaran salah satunya petugas medis. Pasalnya, mereka harus merelakan hari libur yang seharusnya menjadi hak mereka, untuk menjalankan tugas di luar jam kerja.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Seorang anggota DPRD Wonogiri, Samino, mengatakan selama ini belum ada anggaran khusus untuk petugas di posko Lebaran, sedangkan kegiatan itu selalu ada setiap tahun. “Sebaiknya, pemerintah daerah memikirkan hal itu. Tidak perlu dalam jumlah besar, tetapi itu sebagai wujud kepedulian pemerintah daerah untuk pengabdian mereka,” katanya.

Menurutnya, apabila anggaran itu bisa diusulkan di DPRD, pihaknya optimis mayoritas anggota dewan akan sepakat untuk membantu penganggaran. Mereka yang mendapat tugas tambahan di posko itu, lanjut dia, layak diberi penghargaan. “Walaupun itu merupakan bagian dari tugas mereka sebagai pegawai negeri, tetapi tidak ada salahnya memberi insentif yang layak. Tugas saat lebaran merupakan salah satu tugas penting,” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonogiri, Widodo, menyatakan petugas yang berjaga di posko Lebaran akan diberi libur pengganti. “Sebenarnya, itu merupakan bagian dari tugas mereka. Tapi, kami juga merasa peduli dan mereka akan kami beri insentif selayaknya,” ujarnya. Menurutnya, pemerintah tidak harus mengalokasikan anggaran khusus untuk insentif petugas yang berjaga saat Lebaran. Insentif itu, lanjut dia, bisa diambil dari anggaran uang lembur di dinas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya