SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Penghuni rumah indekos di Kampung Penumping, Kelurahan Penumping, Laweyan, Solo, Agus Hariyanto, 51, ditemukan tewas di kamarnya, Kamis (13/11/2014). Diduga warga Madiyotaman, Punggawan, Banjarsari, Solo, itu meninggal dunia akibat serangan jantung.

Tetangga kamar indekos korban, Hartini, 40, saat ditemui Solopos.com di lokasi kejadian mengatakan tubuh timer taksi dan pencari penumpang taksi yang biasa mangkal di sekitar Solo Grand Mall itu ditemukan tak bernyawa oleh rekannya, Rahmadi pukul 13.00 WIB.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dia menceritakan, kala itu Rahmadi mencari Agus di kamar. Namun, saat pintu kamar diketuk tidak ada jawaban. Setelah pintu dibuka ternyata Agus sudah tak bernyawa dalam posisi tertelungkup di kasur.

“Terakhir saya melihat dia semalam [Rabu malam] waktu dia pulang dari bekerja. Pak Agus kos [menyewa kamar] sendirian. Kadang anaknya ke sini [Penumping]. Dia pernah bilang sama saya punya penyakit jantung,” kata Hartini.

Kanitreskrim Polsek Laweyan, AKP Agus Pamungkas, kepada wartawan menyampaikan korban tewas diduga akibat serangan jantung. Berdasar keterangan pihak keluarga korban, kata dia, Agus memiliki riwayat penyakit jantung dan ginjal. Korban hingga kini masih rutin minum obat.

“Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Kami menemukan obat-obatan di kamar korban. Ini mengindikasikan korban memang sedang sakit,” terang Agus mewakili Kapolsek Laweyan, Kompol Edi Wibowo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya