Pembuangan bayi diungkap Polres Magelang dengan menangkap seorang janda yang disangkai sebagai ibunya.
Semarangpos.com, SEMARANG – Polisi meringkus janda berinisial TPL, 21, yang disangka tega membuang bayi berjenis kelamin perempuan yang baru dilahirkannya. TPL membuang bayi yang diduga sebagai hasil hubungan gelap dengan pacarnya karena merasa malu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Bayi nahas tersebut ditemukan warga sudah dalam kondisi meninggal dunia di saluran irigasi.”Mayat bayi tersebut kali pertama ditemukan saksi Subari dalam kondisi mengambang di tengah saluran irigasi Dusun, Sunggingan Mungkid,” kata Kapolres Magelang, AKBP. Zain Dwi Nugroho sebagaimana dipublikasikan Tribratanewspoldajateng.com, Selasa (12/7/2016).
Saksi Subari, lanjut Kapolres, kemudian melaporkan temuannya tersebut ke Kepala Dusun Sunggingan yang diteruskan ke petugas Polsek Mungkid. Petugas Polsek Mungkid yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan penyelidikan menemukan bukti orang tua bayi tersebut TPL warga Mungkid.”TPL membuang bayinya yang dilahirkan pada Hari Idulfitri 2016 lalu,” ujar Zain.
Tersangka TPL yang ditahan di Mapolres Magelang, dijerat dengan pasal berlapis, yakni Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 80 ayat (3) dan ayat (4) UU No. 35/2014 tentang Perubahan Atas UU No. 23/2003 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.
Kepada penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Magelang, TPL mengaku tega buang bayinya tersebut karena merasa malu. Bayi itu hasil hubungan gelap dengan pacarnya DN, 26, warga Muntilan.
Menurut TPL bayi perempuan yang dilahirkannya tanpa bantuan orang lain. Saat dibuang, kondisi bayi masih hidup.
DN yang sudah mempunyai isteri, saat diperiksa PPA Polres Magelang mengakui bahwa bayi tersebut adalah hasil hubungan badan dengan dirinya. DN menyatakan sanggup bertanggung jawab dan akan mengurus bayi yang dikandung TPL.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
