SOLOPOS.COM - Kondisi mobil Honda CRV yang kacanya pecah di halaman RM Karto, Sukoharjo, Jumat (20/10/2017). (Trianto Hery Suryono/JIBI/Solopos)

Pencuri memecah kaca mobil dan mengambil uang dana Desa Madegondo, Sukoharjo, senilai Rp313 juta.

Solopos.com, SOLO — Uang milik Pemerintah Desa Madegondo, Sukoharjo, senilai Rp313,299 juta yang ditinggal di mobil di tempat parkir RM Mbah Karto, Jombor, Sukoharjo, raib digasak pencuri, Jumat (20/10/2017).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Uang tersebut terdiri atas dana desa dan dana bantuan Provinsi Jateng yang baru diambil dari Bank Jateng. Uang disimpan dalam tas kresek warna hitam dan ditempatkan di lantai bawah ruang depan sopir.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, uang dana desa itu diambil di Bank Jateng oleh bendahara desa bernama Endang didampingi Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Suhono dan diantar Kepala Desa Madegondo Pratono.

Seusai dari Bank Jateng mereka mampir makan di RM Karto sebelum kembali ke Kantor Desa Madegondo. Saat ditinggal makan itulah, pencuri diduga memecah kaca mobil sebelah kiri dan mengambil uang tersebut.

Pelaku diduga mengendarai sepeda motor dan menggunakan helm tertutup. Kepala Desa (Kades) Madegondo, Pratono, kepada wartawan di lokasi kejadian mengaku kaget saat dikabari tukang parkir RM Karto.

“Saya terkejut ditanya tukang parkir apakah kaca mobil pecah? Parkir mobil sudah di halaman rumah makan dan yang meminta parkir di halaman juga tukang parkir. Saya makan bersama bendahara Endang dan Tim Pelaksana Kegiatan, Suhono, sekitar 20 menit hingga 30 menit,” katanya.

Dia bercerita dirinya memarkir mobil Honda CRV berpelat nomor B 8904 CA itu sekitar pukul 10.30 WIB. Uang senilai Rp313.299.000 merupakan dana desa tahap II dan uang bantuan provinsi.

Perinciannya uang bantuan provinsi senilai Rp70 juta dan sisanya dana desa tahap II. Uang dana desa rencananya untuk melanjutkan pembangunan peningkatan jalan sedangkan bantuan provinsi untuk pembangunan talut Dukuh Turisari.

Pratono mengaku tidak curiga dan tidak merasa dikuntit seseorang selepas dari Bank Jateng. Menurutnya, pengambilan uang dana desa sudah dilakukan rutin.

“Pengambilan dana kemarin-kemarin tidak apa-apa walau juga mampir makan. Tadi [Jumat] saya menyetir mobil, di sebelah kiri ada Suhono dan di kursi belakang Bu Endang Mauludiyah, bendahara desa. Saat di Bank Jateng saya duduk di teras untuk merokok sedangkan pencairan dana dilakukan bendahara dan TPK,” ujarnya.

Dia mengaku tak memiliki firasat sebelum kejadian. “Saya juga heran, HP di dalam mobil tidak diambil. Hanya tas kresek [berisi uang] yang diambil.”

Tukang parkir RM Karto, Eko Santoso, 49, warga Sukoharjo, mengaku tidak mengetahui ada pencuri yang memecah kaca mobil Kades Madegondo. “Saya mondar-mandir mengatur kendaraan parkir. Saya tidak tahu ada seseorang memecah kaca mobil tetapi mengetahui sebuah sepeda motor parkir di pinggir jalan. Tidak berapa lama sepeda motor tersebut dipacu kencang melawan arus ke selatan. Pengendara sepeda motor berboncengan dan berbelok ke gang,” jelasnya.

Eko mengaku mengetahui kaca mobil Kades Madegondo itu pecah setelah diberi tahu orang lain yang juga parkir di tempat itu. Pantauan Solopos.com, satu unit mobil patroli dan petugas identifikasi Polres Sukoharjo datang ke tempat kejadian perkara.

Tampak juga Kapolsek Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, AKP Zunaidi. Petugas identifikasi Polres Sukoharjo mencari sidik jari pelaku dan memoles bodi mobil dengan alatnya.

Tak berapa lama, petugas tersebut juga mengambil pecahan kaca mobil dan mengamankannnya di Polres Sukoharjo. Kapolsek Bendosari menyatakan kasus curat itu ditangani Satreskrim Polres Sukoharjo.

“Kami membantu tindakan pertama di TKP tetapi penanganan selanjutnya dilakukan Satreskrim Polres Sukoharjo. Kami meminta masyarakat tetap waspada dan tidak segan meminta bantuan petugas kepolisian untuk mengawal pengambilan uang dalam jumlah besar,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya