SOLOPOS.COM - Warga berkerumun menyaksikan pembakaran sepeda motor pelaku di Manang, Sukoharjo, Sabtu (22/10/2016). (Facebook/Ibnu)

Dugaan pencurian Sukoharjo membuat warga Manang melakukan aksi massa terhadap warga Karanganyar.

Solopos.com, SUKOHARJO — Aksi amuk massa menimpa seseorang bernama Sutanto, 31, Sabtu (22/10/2016). Peristiwa yang menimpa warga Desa Tugu, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar itu terjadi di wilayah Manang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pelaku (duduk) yang diduga hendak mencuri sepeda motor warga di Manang, Sukoharjo, Sabtu (22/10/2016). (Facebook/Arif Wibowo)

Pelaku (duduk) yang diduga hendak mencuri sepeda motor warga di Manang, Sukoharjo, Sabtu (22/10/2016). (Facebook/Arif Wibowo)

Tak ada korban jiwa tetapi Sutanto menderita luka dan sepeda motor yang dikendarainya dibakar. Kapolsek Grogol, AKP Sarwoko mewakili Kapolres Suloharjo, AKBP Ruminio Ardano saat mengonfirmasi, menyatakan pelaku diamankan polisi untuk menghindari kejadian yang lebih fatal.

“Pelaku diduga mencoba melakukan tindak pencurian sepeda motor (curanmor) di Dukuh Babad Baru, Desa Manang, Grogol. Pelaku sudah diamankan dari warga sudah berkerumun di lokasi. Polisi saat itu melakukan patroli dan melintas di ruas jalan tersebut.”

Menurutnya mobil patroli melintas karena ingin melakukan pengamanan ke sebuah kegiatan olahraga di desa lain. Informasi lain yang diperoleh Solopos.com, peristiwa itu terjadi pukul 15.00 WIB.

Sepeda motor yang akan dilarikan pelaku adalah milik Rudi Nur Arifin, 29, warga Dukuh Tangkil Baru, Desa Manang, Kecamatan, Grogol, Sukoharjo. Sepeda motor berpelat nomor AD 2481 DV coba dibawa kabur pelaku saat diparkir di pinggir jalan.

Peristiwa percobaan curanmor bermula dari pertemuan antara korban dengan pelaku sekitar pukul 14.45 WIB. Antara keduanya tak saling kenal tetapi menjadi akrab setelah pelaku Sutanto menyatakan kehabisan bahan bakar minyak jenis bensin. Mendengar penuturan pelaku korban Rudi menjawab akan memberinya uang untuk membeli bensin.

Warga berkerumun menyaksikan pembakaran sepeda motor pelaku di Manang, Sukoharjo, Sabtu (22/10/2016). (Facebook/Ibnu)

Warga berkerumun menyaksikan pembakaran sepeda motor pelaku di Manang, Sukoharjo, Sabtu (22/10/2016). (Facebook/Ibnu)

“Korban Rudi pulang ke rumah untuk mengambil cleaner kaburator terlebih dahulu. Sesampai di tempat sepeda motor parkir korban mendapat cerita dari ayah kandungnya yang bernama Wahyudi Ipung, 53 bahwa sepeda sepeda motor miliknya diutak-atik pelaku saat korban pulang ke rumah. Sepeda motor diutak-atik dengan kunci yang dipinjam dari saksi Juwari,” kata Kapolsek.

Korban Rudi mencoba mencari informasi kepada pelaku mengenai alasan mengutak-atik sepeda motornya. Diperoleh jawaban bahwa pelaku kehabisan bensin dan diduga ingin meminta bensin di sepeda motor.

“Cekcok mulut diketahui warga sekitar yang datang mengeroyok pelaku tetapi pelaku Sutanto diamankan korban Rudi dan saksi Wahyudi dan Juwari sehingga terhindar dari amuk massa yang lebih parah. Pelaku diserahkan ke polisi dan diamankan di Polsek Grogol.”

Walau pelaku aman tetapi sepeda motor yang ditumpangi pelaku dibakar massa. Kapolsek menjelaskan masih mendalami modus pelaku. “Keterangan pelaku masih labil dan membingungkan penyidik. Misalkan menyebutkan nama alamatnya di Karanganyar setelah penyidik berkoordinasi dengan polsek setempat nama yang disebut pelaku tidak ada. Pelaku diamankan di Polsek Grogol untuk mendalami modusnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya