SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Pencurian Jogja terjadi di sebuah toko

Harianjogja.com, JOGJA — Budi, 49, warga Banyuwangi, Jawa Timur sempat dihajar warga sebelum diserahkan ke polisi setelah tertangkap tangan mencuri kotak infak yang berisi uang Rp25.000 di Jalan Veteran, Warungboto, Umbulharjo, Selasa (19/9/2017) siang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Alasan pelaku mencuri pun karena tidak punya uang untuk membeli makan, “Sementara kami amankan dulu di Polsek,” kata Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo, Iptu Supatno, saat dihubungi, kemarin.

Supatno mengatakan kronologis kejadian tersebut bermula saat pelaku sedang berjalan di Jalan veteran. Kemudian melihat kotak infak di salah satu toko yang tengah sepi karena ditinggal pemiliknya ke belakang toko.

Pelaku mengambil kotak infak khusus anak yatim tersebut. Namun, nahas, saat membawa kotak infak, warga sekitar lokasi kejadian mengetahuinya. Pelaku langsung membuang kotak infak setelah diteriaki maling, lalu melarikan diri.

“Warga mengejar dan menangkapnya,” kata Supatno.

Setelah tertangkap, pelaku sempat mendapat beberapa pukulan dari warga. Polisi yang mendapat laporan langsung ke lokasi dan mengamanan pelaku.

Hingga sore kemarin, pelaku masih di Markas Polsek Umbulharjo. Menurut Supatno, dari pengakuan pelaku, ia nekat mencuri kotak infak karena lapar. Pelaku baru satu hari berada di Jogja untuk mencari kerja.

Polisi masih mempertimbangkan untuk memproses kasus tersebut mengingat kerugiannya hanya Rp25.000. Pihak korban pun belum melaporkan secara resmi. Bahkan diakui Supatno, korban menyayangkan aksi pelaku, “Kalau hanya sekadar untuk makan korban bersedia memberi,” ucap Supatno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya