SOLOPOS.COM - Korban penculikan (di dalam mobil) saat berhenti dan diamankan polisi di Nganjuk. (Istimewa)

Solopos.com, MADIUN — Aksi penculikan pengusaha asal Jakarta diwarnai penyekapan dan penganiayaan dalam mobil terbongkar di Kabupaten Madiun. Polisi telah menangkap tiga orang pelaku penculikan tersebut.

Sebelumnya, para pelaku berhenti di salah satu warung kopi di Desa Pajaran, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Senin (2/8/2021).

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Misri Karyati, pemilik warung kopi tersebut, bercerita saat itu ada mobil Toyota Fortuner berpeleat nomor B 1540 BJR berhenti. Empat orang dari mobil tersebut keluar dan duduk di depan warung. Mereka memesan empat gelas kopi dan satu gelas untuk satu orang yang berada di dalam mobil.

“Mereka duduk di depan warung sini. Saat itu, salah satu orang bertanya jalan menuju ke arah Karangjati. Kemudian saya jawab arahnya,” kata dia, Sabtu (7/8/2021).

Ekspedisi Mudik 2024

Baca juga: Tabrak Lari Awal Pengungkapan Kasus Penyekapan Pengusaha di Madiun

Saat empat orang itu mendatangi warung, mesin mobil dalam kondisi hidup. Tiba-tiba, mobil Toyota Fortuner berwarna hitam itu melaju dengan sendiri.

“Saya pikir di dalam mobil itu tidak ada orang. Kok bisa melaju sendiri. Saya kemudian ngasih tahu empat orang itu untuk mengejar mobilnya,” jelasnya.

Ternyata di dalam mobil tersebut ada seorang pria dalam kondisi tangan terborgol. Mobil tersebut melaju sangat kencang, bahkan kecepatannya mencapai 120 km/jam.

“Kata empat orang itu, orang yang ada di dalam mobil itu tahanan mereka. Saya tidak tahu kalau orang yang ada di dalam mobil itu korban penculikan,” terang dia.

Baca juga: Balon Udara yang Meledak di Ponorogo Terbang dari Arah Selatan

Penculikan Terbongkar di Madiun

Karena dikira aksi pencurian mobil, puluhan orang pun mengejarnya. Warga mengejar mobil tersebut dengan kecepatan penuh.

Seorang saksi yang ikut mengejar mobil itu, Anton, mengaku ikut mengejar mobil tersebut karena dikira aksi perampokan mobil. Dia mengaku mobil tersebut melaju sangat kencang hingga sulit dikejar.

“Sampai Nganjuk. Mobil itu sudah ditangkap polisi. Saya tidak tahu itu korban atau siapa. Sempat nabrak mobil,” ujar dia.

Baca juga: Apa Kabar, Kasus Mayat Perempuan Muda di Kamar Indekos Madiun

Kasatreskrim Polres Madiun, AKP Ryan Wira Raja Pratama, membenarkan saat ini pihaknya sedang menangani kasus dugaan penculikan dan penyanderaan. Identitas korban merupakan seorang pengusaha dari Jakarta beusia 38 tahun.

Korban bernama Hendra Halim itu kemudian diamankan di Polres Madiun. Polisi kini telah mengamankan tiga pelaku penculikan tersebut. Mereka telah ditahan di Mapolres Madiun. Sedangkan satu pelaku masih dalam pengejaran polisi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya