SOLOPOS.COM - Ilustrasi logo Twitter. (Freepik)

Solopos.com, JAKARTA — Meskipun tidak disepakati semua fraksi, parlemen Indonesia akhirnya menyetujui RUU Omnibus Law menjadi undang-undang dalam sidang paripurna DPR, Senin (5/10/2020). Menyusul pengesahan itu, media sosial terutama Twitter ramai memviralkan tanda pagar alias tagar penolakan atas UU Cipta Kerja tersebut.

Yang kurang terperhatikan publik, salah satunya pemicu trending topic tagar penolakan UU Cipta Kerja itu adalah para K-popers atau pencinta K-Pop. Langkah mereka bahkan membuat tagar penolakan itu menjadi trending topic dunia.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal itu diungkapkan oleh pakar media sosial dari Drone Emprit, Ismail Fahmi, di akum Twitternya. Dia memaparkan tagar penolakan muncul sejak pukul 18.00 WIB, Minggu (4/10/2020) dengan hastag omnibus law, ciptaker, dan omnibus law ciptaker.

Rekomendasi Anime Era 2000-an Terbaik Sepanjang Masa dan Wajib Ditonton

Hastag itu kemudian memuncak pada pukul 21.00 WIB, Senin keesokan harinya dengan mention yang mencapai 56.000. Tentu  saja Hari TNI yang jatuh pada hari itu tenggelam tanpa bekas jelas.

Dia menjelaskan, dari sekian banyak akun menulis tagar itu, salah satu cuitan dari akun K-popers yang paling banyak di-share, dan juga di-support oleh akun aktivis lain adalah dari @ustadchen berikut. Diapun menulis “K-Popers Strike Back”.

Banjir RT

Thread pendek tentang omnibus law yang dibuatnya mendapat banyak RT. Salah satu tagar yang menjadi trending topic adalah #MosiTidakPercaya.

Ismail mengatakan tagar ini beserta tagar-tagar lain terkait penolakan terhadap omnibus law yang menjadi trending topic dunia, digaungkan oleh akun-akun dengan ava Korea ini.

Drama Napi WN China Kabur dari LP Tangerang, Gali 2 Kantong Tanah Sehari

Dia mengatakan K-popers yang tadinya tidak paham, turut membaca masalah RUU ini. Setelah paham, mereka dalam waktu singkat bersatu mengangkat tagar #MosiTidakPercaya dan tagar-tagar lain, sehingga menjadi trending topic dunia.

Cuitan dari Kpopers itupun mendapatkan banyak dukungan. Misalnya, cuitan dari @iniardhike yang memberi support pada K-popers karena mau aware dengan isu omnibus law ini mendapat engagement tinggi.

Kemudian, dari akun @kamalbukankemal. Ucapan terima kasih kepada mereka, sekaligus mengajak yang lain untuk turut mengritik negara yang telah mengesahkan UU Ciptaker ini.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya