SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencabulan (JIBI/Solopos/Dok.)

Pencabulan Sragen menimpa seorang anak berkebutuhan khusus.

Solopos.com, SRAGEN — Kasus pencabulan Sragen kembali terjadi. PW, 14, seorang anak berkebutuhan khusus (ABK) asal Sambirejo, Sragen, menjadi korban pemerkosaan orang tak dikenal hingga saat ini diketahui hamil empat bulan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Peristiwa itu disampaikan jagabaya desa setempat kepada Aliansi Peduli Perempuan Sukowati (APPS) Sragen, Sabtu (14/1/2017) siang. Jagabaya, Hariyanto, saat berbincang dengan wartawan, menjelaskan awalnya orang tua PW tak mengetahui anak mereka hamil.

“PW dibawa ke bidan terdekat. Anak itu lemas. Setelah diperiksa, bidan curiga dengan gejala yang dialami PW. Bidan desa akhirnya memastinya kalau PW hamil dan usia kandungannya sudah empat bulan. Bayinya pun diperiksa dan sehat,” kata Hariyanto.

Hariyanto mengaku berusaha mencari pelaku pemerkosaan itu. Dia menyampaikan rumah PW memang di pinggiran desa dan jarak antarrumah masih agak jauh. Dusun PW itu juga terletak di perbatasan Sragen dan Ngawi, Jawa Timur.

“Akhirnya, saya menghubungi APPS untuk menyampaikan kasus itu. Kami juga memberitahu Dewan Perlindungan Perempuan dan Anak (DPPA) Sragen. Kemarin petugas DPPA dan Ketua DPPA juga sudah hadir ke keluarga PW. Kami berharap pelaku pemerkosaan itu segera ditemukan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” ujarnya.

Koordinator APPS Sragen, Sugiarsi, menyampaikan anak dengan kelainan mental seperti itu cukup sulit untuk dimintai keterangan. Kendati demikian, Sugiarsi mengajak psikolog untuk menemui PW dan mencoba berkomunikasi dengan PW secara langsung.

“Anak itu nanti diterapi dulu agar bisa berkomunikasi dengan baik. Ketika anak itu bisa diajak komunikasi pasti akan buka mulut dan menyebut nama atau ciri-ciri pelakunya. Kalau ditanya langsung ya pasti tidak nyambung,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya