SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO – Para pedagang kaki lima atau PKL di kawasan Malioboro, Kota Jogja, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berharap Pemerintah Provinsi DIY dan Pemerintah Kota Jogja menunda pemindahan atau relokasi hingga setelah Lebaran 2022. Pemerintah Provinsi DIY memastikan relokasi PKL Malioboro segera dilakukan.

Tinggal menghitung hari. Para PKL segera dipindah dari tempat memangkal mereka selama ini di jalur pedestrian Malioboro. Sesuai rencana, pemindahan segera dilakukan pada Januari 2022.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penundaan relokasi tersebut salah satunya didasarkan pada faktor ekonomi. Para pedagang kaki lima di kawasan Malioboro mengalami dampak pandemi Covid-19. Penundaan relokasi membuat mereka mendapat kesempatan untuk beraktivitas di Malioboro sembari menutup keterpurukan ekonomi akibat pandemi. Selengkapnya bisa dibaca di: Penataan Kawasan Malioboro, PKL Minta Pemindahan Setelah Lebaran

Sementara kenaikan inflasi salah satunya dipicu kenaikan harga cabai membuktikan bila sensasi pedas tak hanya dirasakan di mulut, tetapi telah merasuk ke sendi-sendi perekonomian. Bentuk cabai rawit yang dikenal dengan nama ilmiah Capsicum frutescens memang tergolong mungil daripada jenis cabai lain seperti cabai merah besar, cabai merah keriting maupun paprika.

Bentuk boleh kalah dengan jenis cabai lain. Tapi, cabai rawit memiliki tingkat kepedasan paling tinggi dibandingkan jenis cabai lain. Keistimewaan yang dimiliki cabai rawit itu membuat harganya kerap malambung tinggi.

Berbeda dengan manis, pahit, asin, dan asam, pedas tidak dikategorikan sebagai rasa. Ini karena lidah manusia hanya memiliki reseptor terhadap rasa manis, asam, asin dan pahit. Lebih tepatnya, pedas merupakan sebuah sensasi yang dirasakan oleh lidah. Selengkapnya bisa di baca di: Saat Sensasi Pedas Cabai Rasuki Sendi-Sendi Perekonomian

Kanal Espos Plus selalu menyajikan konten-konten premium yang berbasis jurnalisme berkedalaman serta menyajikan sudut pandang tajam dan menarik dengan pembahasan komprehensif yang kaya data. Membaca konten premium di kanal ini akan memperkaya perspektif, mempermudan memahami duduk perkara, dan mendapatkan data dan informasi yang utuh. Silakan mengakses dan menikmati…

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya